Jokowi Resmikan Runway 3 Bandara Soetta

Presiden Jokowi sore ini telah meresmikan beberapa fasilitas baru Bandara Soetta

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 23 Jan 2020, 19:01 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2020, 19:01 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau progres pembangunan Runway 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Jumat (21/6/2019).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau progres pembangunan Runway 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Jumat (21/6/2019).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo sore ini telah meresmikan runway 3 (landasan pacu) dan East Connection Taxiway (ECT), terminal 3 dan gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng, Tangerang, Banten, Kamis.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim dan memohon ridho Allah SWT, pada sore hari ini saya resmikan runway 3, East Connection Taxiway (ECT), terminal 3 dan gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta," kata Presiden Jokowi saat peresmian di Bandara Soetta Tangerang, Banten, seperti dikutip dari Antaranews.com, Kamis (23/1/2020).

Pada peresmian ini,Jokowi tiba di Bandara Soetta pada pukul 18.00 WIB didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri BUMN Erick Thohir.

PT Angkasa Pura II (Persero) telah mengoperasikan penuh runway 3 Bandara Soetta sejak 20 Desember 2019. Dimensi runway baru itu mencapai 3.000 x 60 meter dari sebelumnya saat diuji coba sejak Agustus 2019 dengan dimensi 2.500 x 45 meter.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Meningkatkan Kapasitas Bandara Soetta

Presiden Jokowi Tinjau Proyek Runway 3 Bandara Soetta
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menhub Budi Karya Sumadi dan Dirut Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin meninjau proyek pembangunan landasan pacu (runway) 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (21/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Bandara Soetta sebelumnya mempunyai dua runway, yaitu Runway 1 di utara dan runway 2 di selatan. Kehadiran runway 3 yang berlokasi di selatan akan membuat lebih banyak pesawat bisa mendarat (landing) dan lepas landas (take off).

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan,adanya runway 3 membuat kapasitas pesawat yang bisa mendarat di bandara mencapai 100 pesawat per jam dari sebelumnya dua runway, sebanyak 82 pesawat per jam.

Dia juga mengatakan kehadiran runway 3 karena pesawat tak perlu lagi berlama-lama di udara (airborne holding) untuk mengantre pendaratan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya