Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Diramal Melonjak saat Libur Tahun Baru Imlek 2021

Libur Tahun Baru Imlek 2021 selama 3 hari menjadi momentum para penumpang yang akan berangkat ke luar kota.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 12 Feb 2021, 15:29 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2021, 15:29 WIB
Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta)
Suasana Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta). (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) memprediksi, terjadi lonjakan penumpang saat libur panjang Tahun Baru Imlek 2021. Lonjakan penumpang terjadi dari Kamis atau sehari sebelum Imlek hingga Jumat, 12 Februari 2021.

Hal itu diungkapkan Manager of Branch Communication Bandara Soetta, Haerul Anwar. Prediksinya, pergerakan penumpang dapat menyentuh angka 46 hingga 48 ribu penumpang.

"Diprediksi arus puncak terjadi pada hari ini. Berdasarkan data yang kami terima jumlah penerbangan mencapai 500 pergerakan, sementara penumpang jika dihitung rata-rata perhari terdapat kenaikan 15-20 persen," kata Haerul.

Dia mengatakan jika libur Imlek selama 3 hari menjadi momentum para penumpang yang akan berangkat ke luar kota.

Pihaknya pun sebagai pengelola Bandara Soekarno-Hatta dipastikan siap mengantisipasi peningkatan pergerakan penumpang saat libur Tahun Baru Imlek di Bandara Soekarno Hatta berjalan dengan lancar.

"Seluruh kegiatan operasional maupun layanan berjalan baik, peralatan dan fasilitas berjalan baik dan nyaman untuk penumpang," ujar Haerul.

 

Saksikan Video Ini

Arus Balik

Terminal 3 Bandara Soetta Siap Melayani Penerbangan Internasional
Pemandangan pesawat Garuda Indonesia yang bisa dilihat dari bourding lounge Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (24/04). Terminal ini mampu 25 juta calon penumpang per tahun. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Sementara lanjut Haerul menuturkan jika puncak arus balik libur Tahun Baru Imlek akan terjadi pada Minggu 14 Februari mendatang.

Seluruh pengguna jasa diminta tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) secara ketat dan menggunakan aplikasi eHAC untuk validasi surat keterangan bebas Covid-19.

"Kami imbau kepada para pengguna jasa tetap menerapkan prokes secara ketat, menggunakan masker, hand sanitizer dan menjaga jarak di setiap titik antrean baik check in atau pun Security Check Point (SCP) hingga di boarding lounge," tutur Haerul. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya