2 Bandara Indonesia Masuk Daftar Bandara Terbaik di Dunia 2025 Versi Skytrax, Salah Satunya Lompat 3 Peringkat

Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten dan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, menerima penghargaan lain di samping masuk daftar bandara terbaik di dunia tahun 2025 versi Skytrax.

oleh Asnida Riani Diperbarui 11 Apr 2025, 11:30 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2025, 11:30 WIB
Wajah Baru Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Jelang Tahun Baru, Lebih Hijau dan Bisa Drop Bagasi Mandiri
Area check in Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. (dok. InJourney)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten dan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali berhasil masuk daftar bandara terbaik di dunia 2025 versi Skytrax. Pemberian penghargaan berlangsung dalam Skytrax World Airport Awards di Passenger Terminal Expo 2025, Madrid, Rabu, 9 April 2025.

Dalam rilis pada Lifestyle Liputan6.com, Jumat (11/4/2025), Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Maya Watono, berkata, "Transformasi bandara merupakan proses yang sangat penting untuk perkembangan industri aviasi dan pariwisata Indonesia."

"Bandara sebagai wajah bangsa harus memiliki kualitas layanan yang baik sehingga memberi kesan yang indah saat pertama kali orang mengunjungi Indonesia. Karena itu, InJourney akan terus mendorong transformasi bandara sehingga nantinya seluruh bandara di Indonesia memiliki standar layanan yang berkualitas," imbuhnya.

Bandara terbaik versi Skytrax dipilih berdasarkan survei terhadap 13 juta pengguna angkutan udara dari lebih 100 negara di 565 bandara di seluruh dunia pada periode Agustus 2024 sampai Februari 2025. Para penumpang yang disurvei diminta memberi rating berdasarkan pengalaman mereka di titik-titik layanan bandara, mulai dari check-in, kedatangan, transfer, shopping, pemeriksaan keamanan, imigrasi, hingga keberangkatan.

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi, menyebut, "Penghargaan ini sejalan dengan transformasi bandara yang kami lakukan, mencakup transformasi dari segi infrastruktur yang berfokus pada customer experience, operasional kebandarudaraan berbasis ekosistem, serta pelayanan pelanggan berkelas dunia oleh seluruh personel, yang didukung dengan teknologi sebagai enabler."

"Hasil dari transformasi ini antara lain beautifikasi yang sudah bisa dilihat dan dirasakan langsung penumpang pesawat dan pengguna jasa bandara," menurut dia. Bandara Soekarno Hatta berhasil naik tiga peringkat, jadi 25 dari sebelumnya 28 dalam kategori World’s Top 100 Airports 2025.

 

Naik Peringkat

Hari Pertama Periode Mudik Lebaran, Diprediksi Bandara Soekarno Hatta Dipadati 125.993 Penumpang
Hari pertama periode angkutan lebaran 2025, terpantau di Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta, masih sepi pemudik. Meski begitu, Angkasa Pura Indonesia (API) atau Injourney Airports cabang Bandara Soekarno Hatta mencatat, adanya peningkatan lintasan penumpang dan pergerakan pesawat.... Selengkapnya

Bandara Soekaro Hatta juga meraih peringkat ke-3 dalam kategori Best Airports 2025 by Size (50 to 60 Million Passengers), serta menempati posisi ke-9 untuk Best Airports in Asia 2025. Dari sisi pelayanan, bandara ini masuk dalam jajaran terbaik dengan meraih peringkat 10 untuk Best Airport Staff in Asia 2025 dan posisi ke-10 dalam World’s Best Airport Immigration Services 2025.

Sebagai pengakuan atas peningkatan kualitas layanannya, Bandara Soekarno Hatta meraih status Certified 4 Star Airport Rating 2025, setelah mempertahankan predikat 3 Star Airport sejak 2013. Di sisi lain, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai turut mencatat pencapaian positif dalam ajang penghargaan bandara dunia tahun 2025.

Dalam kategori World's Top 100 Airports 2025, bandara ini berhasil naik dua peringkat, dari posisi ke-74 jadi ke-72. Selain itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai meraih pengakuan sebagai salah satu bandara regional terbaik di Asia dengan menempati peringkat ke-6 dalam kategori Best Regional Airports in Asia 2025.

InJourney melalui InJourney Airports telah memulai proses transformasi di dua bandara tersebut. Nantinya, proses transformasi bandara akan dilakukan di 37 bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports, dengan tujuan meningkatkan layanan pada penumpang.

Dua bandara yang jadi titik awal transformasi ini sebelumnya telah mendapat sejumlah penghargaan. Bandara Soekarno Hatta, misalnya, berhasil jadi bandara terbaik di Asia-Pasifik dengan meraih ASQ Awards 2024 pada kategori bandara dengan jumlah penumpang di atas 40 juta per tahun.

 

Pentingnya Tranformasi Bandara

Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Ditunda
Erupsi Gunung berapi Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur berdampak pada penundaan sejumlah jadwal penerbangan di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, pada 21 Maret 2025. (SONNY TUMBELAKA/AFP)... Selengkapnya

Sementara itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai berhasil jadi bandara terbaik di Asia-Pasifik di kategori bandara dengan jumlah penumpang 15 hingga 25 juta penumpang per tahun. Transformasi oleh InJourney Airports berawal pada September 2024 ketika PT Angkasa Pura I (AP I) dan PT Angkasa Pura II (AP II) bergabung jadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.

Penggabungan ini menjadikan InJourney Airports sebagai salah satu dari lima operator bandara terbesar di dunia. "Transformasi bandara merupakan sebuah langkah yang sangat penting untuk menjawab berbagai tantangan konektivitas. Upaya ini penting karena konektivitas jadi key drivers untuk pengembangan pariwisata di Indonesia," tutur Maya.

Ia melanjutkan, "Konektivitas yang optimal tentu akan menciptakan akses lebih luas dan mudah, serta meningkatkan daya tarik wisata. Tentunya, upaya yang telah kami lakukan tidak dapat terwujud tanpa kolaborasi yang solid antara berbagai stakeholders dan masyarakat."

Mengamini itu, Faik mengatakan, "Mewakili Manajemen dan seluruh Insan InJourney Airports, saya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya pada seluruh pengguna jasa atas kepercayaan, serta seluruh instansi stakeholder, regulator, dan seluruh pihak atas sinergi dan kerja sama sehingga pelayanan pada pengguna jasa di bandara kami dapat berjalan dengan optimal, membuat Bandara Soekarno-Hatta dan I Gusti Ngurah Rai berhasil meraih penghargaan Skytrax."

Changi Jadi Bandara Terbaik Dunia Selama 13 Tahun

Bandara Changi di Singapura.
Bandara Changi di Singapura. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com... Selengkapnya

Masih dari daftar bandara terbaik di dunia tahun 2025 versi Skytrax, Bandara Changi Singapura kembali kampiun di posisi puncak. Tahun ini merupakan kali ke-13 bandara kebanggaan warga Singapura itu meraih gelar tersebut.

Changi tidak sekadar terminal atau hub bagi penumpang pesawat dari satu destinasi menuju destinasi berikutnya. Areal itu kini jadi atraksi wisata tersendiri yang menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara. Dengan sistem check-in awal, penumpang bisa menitipkan tas atau bawaan mereka hingga 48 jam sebelum terbang sehingga memiliki waktu mengeksplorasi bandara lebih panjang.

Mengutip CNN, Kamis, 10 April 2025, sebagian besar pengunjung akan menuju mal 10 lantai Jewel yang dipadati 80 juta pengunjung pada 2024. Di sana, tidak hanya ada berbagai tenant populer, tapi juga sejumlah taman dalam ruangan, termasuk pusat kupu-kupu, dan Air Terjun Rain Vortex setinggi 40 meter yang jadi air terjun dalam ruangan terbesar di dunia.

Bandara Changi pun menyediakan spa, hotel, pameran seni, museum, bioskop, bahkan taman bermain dinosaurus. Skytrax juga mengakui bandara itu sebagai surga kuliner dengan memberikan penghargaan sebagai Restoran Bandara Terbaik di Dunia. Penghargaan juga diberikan untuk kualitas toilet lewat Toilet Bandara Terbaik Dunia dan Bandara Terbaik di Asia di ajang World Airport Awards.

Angkasa Pura Indonesia Diresmikan, Berambisi Jadikan 37 Bandara Pusat Kehidupan Bukan Hanya Traveling
Infografis 37 bandara yang dikelola Angkasa Pura Indonesia. (dok. InJourney)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya