Kilang Minyak Pertamina Balongan Terbakar, Ratusan Warga Sekitar Diungsikan

Pertamina pastikan keamanan warga di sekitar lokasi kejadian terbakarnya Kilang Balongan.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 29 Mar 2021, 07:04 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2021, 06:33 WIB
Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Tabalong
Kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terbakar hebat, Senin dini hari ini (29/3/2021). (Liputan6.com/ Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pertamina pastikan keamanan warga di sekitar lokasi kejadian terbakarnya Kilang Balongan dengan melakukan evakuasi ke tempat aman. Diperkirakan saat ini ratusan warga di sekitar Kilang Balongan yang terbakar telah mengungsi dari rumahnya.

Corporate Secretary Subholding Refining & PetrochemicalPT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya mengatakan, akibat terbakarnya Kilang Minyak Balongan terdapat sekitar 200an warga yang diungsikan di Pendopo Kabupaten Indramayu, sekitar 400 orang di Islamic Center Indramayu dan sekitar 350 warga di GOR Perumahan Bumi Patra.

"Pertamina juga tengah mengupayakan berbagai bentuk bantuan untuk memenuhi kebutuhan warga di pengungsian," kata Ifki, di Jakarta, Senin (29/3/2021).

Warga yang diungsikan berasal dari desa Balongan yang merupakan desa yang berlokasi paling dekat dengan tempat kejadian kebarakaran Kilang Minyak Balongan . Di tempat pengungsian, Pertamina menyiapkan kelengkapan pencegahan Covid-19 berupa masker dan hand sanitizer, serta memastikan warga tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid.

Untuk logistik, Pertamina akan bekerjasama dengan pemda Kabupaten Indramayu untuk membantu penyediaan konsumsi bagi warga di pengungsian. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan terpal serta kebutuhan warga lainnya di pengungsian.

Sementara itu, upaya pemadaman masih terus berlangsung. Pertamina mendatangkan tim Health Safety, Security and Environment (HSSE) dari unit kilang terdekat yakni Kilang Pertamina Cilacap, Pertamina EP, Kilang Pertamina Plaju serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Indramayu untuk segera mengupayakan pemadaman kebakaran kilang.

Seperti yang telah diketahui, bahwa pada pukul 00.45 dini hari tadi, telah terjadi insiden yang menyebabkan terjadinya kebakaran di tangki T301G. Penyebab kebakaran belum diketahui dengan pasti, namun pada saat kejadian kondisi sedang turun hujan lebat disertai petir.

Kilang yang terbakar adalah Kilang Minyak Balongan yang berlokasi di Desa Balongan, Kecamatan Indramayu, Jawa Barat.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kilang Balongan Terbakar, Pertamina: Saat Kejadian Turun Hujan Deras Disertai Petir

20160114-Melihat Pusat Minyak Mentah Pertamax di Indramayu
Petugas PT. Pertamina (Persero) memantau Refinery Unit (RU) atau kilang VI Balongan di Indramayu, Jawa Barat, (14/1). RU VI Balongan merupakan tumpuan produksi BBM jenis Pertamax Series milik PT. Pertamina (Persero). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Tangki T-301G Kilang Balongan milik Pertamina terbakar pada 29 Maret 2021 mulai sekitar pukul 00.45 dini hari. 

Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya mengatakan, penyebab kebakaran di Kilang Balongan belum diketahui secara pasti, namun pada saat kejadian sedang turun hujan deras disertai petir.

"Saat ini tim HSSE Kilang Pertamina Balongan tengah fokus melakukan pemadaman api di kilang yang berlokasi di Desa Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat," kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (29/3/2021).

Saat ini juga tengah dilakukan normal shutdown untuk pengendalian arus minyak dan mencegah perluasan kebakaran di Kilang Balongan.

Sebelumnya, Indramayu meledak, Senin (29/3/2021) dini hari. Belum diketahui adanya korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kobaran api terlihat besar dan kepulan asap hitam membumbung tinggi. Beberapa petugas pemadam berupaya memadamkan api yang kian membesar di Kilang Balongan

Ledakan begitu keras dan membuat warga yang berada dekat lokasi kejadian berlarian menyelamatkan diri.

Belum diketahui penyebab ledakan Kilang Balongan yang mengakibatkan kebakaran besar tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya