Liputan6.com, Jakarta Jalan Tol Manado-Bitung Seksi 2B ruas Danowudu - Bitung ditargetkan rampung pada Agustus 2021. Saat ini, progres konstruksinya sudah mencapai 84,34 persen.
"Seksi 2B ruas Danowudu - Bitung sepanjang 13,5 Km saat ini progres konstruksinya sudah mencapai 84,34 persen dan diharapkan Agustus 2021 ini dapat rampung sepenuhnya,"Â mengutip siaran pers Badan Pengatur Jalan Tol di Jakarta, Rabu (16/6/2021).
Jalan Tol Manado - Bitung yang memiliki panjang keseluruhan 39,85 km merupakan jalan tol terpanjang di Pulau Sulawesi. Jalan tol yang terdiri dari 2 seksi itu juga merupakan ruas tol pertama di wilayah Sulawesi Utara.
Advertisement
Diresmikan tahap pertama sejak 2020 yakni ruas Manado - Danowudu sepanjang 26 km, jalan tol itu memiliki manfaat dan peran penting dalam menunjang kegiatan perekonomian di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Saat ini untuk ruas Manado - Danowudu sudah dioperasikan.
Pembangunan Tol Manado-Bitung sepanjang 39,85 km dibagi menjadi dua seksi yakni Seksi 1 Ring Road Manado-Sukur-Air Madidi sepanjang 11 km dikerjakan oleh Kementerian PUPR dengan progres Seksi 1A ruas Manado-Sukur (5 km) dan Seksi 1B ruas Sukur-Airmadidi (6 km).
Sedangkan untuk Seksi 2 Airmadidi-Bitung sepanjang 28,85 km dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasa Marga Manado Bitung yang terbagi Seksi 2A Airmadidi–Danowudu (15,35 km) dan Seksi 2B Danowudo–Bitung (13,5 km).
Â
Pangkas Waktu Tempuh
Nantinya, setelah jalan tol ini seluruhnya rampung maka akan memangkas waktu tempuh Manado – Bitung dari waktu tempuh rata-rata 1,5 jam menjadi hanya setengah jam saja.
Jalan Tol Manado - Bitung akan terintegrasi dengan kawasan industri dan pariwisata sehingga akses lebih mudah dijangkau.
Kemudian memangkas biaya logistik dari Pelabuhan Bitung sehingga sekaligus mendukung peningkatan perekonomian kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung.
Melalui dukungan infrastruktur Jalan Tol Manado - Bitung, akan semakin mengembangkan potensi ekonomi di sekitarnya seperti industri perikanan, pertanian, perkebunan dan sektor pariwisata. Seperti halnya memberikan dukungan terhadap pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas Manado – Bitung – Likupang.
Advertisement