Keluarga Milenial Jadi Incaran Pengembang Properti

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah pandemi Covid-19, keluarga baru dan milenial menjadi pangsa pasar utama dalam penjualan produk properti, baik itu rumah tapak atau apartemen. Proyek properti mulai harga ratusan juta sampai miliaran ludes terjual dilahap para generasi muda.

Executive Director Summarecon Serpong Magdalena Juliati menjelaskan, konsumen muda memang menjadi bidikan pasar properti. Bahkan untuk perumahan mewah dan elit, para konsumen muda berlomba untuk mendapatkannya. Konsumen muda bermimpi memiliki rumah modern minimalis dengan lokasi dekat dengan fasilitas skala kota.

"Klaster Carson kisaran harga Rp 2,5 miliar, telah berhasil terjual habis pada tahap pertama dan sebanyak 77 unit terjual habis dalam satu hari penjualan melalui virtual, sehingga di saat bersamaan kembali dibuka tahap kedua dengan total unit yang dipasarkan sebanyak 121 unit,"tuturnya, Minggu (31/10/2021).

Menurutnya, Klaster ini menjadi jawaban untuk dinamisnya “Work Life Balance” antara keluarga, dan pribadi, dirancang dalam sebuah harmoni kehidupan yang sehat. Sejak penjualan perdana tersebut, Carson telah berhasil membukukan penjualan dengan nilai lebih dari Rp 250 miliar atau sebanding dengan 75 persen dari jumlah unit yang dipasarkan.

"Desain ruang, layout, fasad hingga detail-detailnya disesuaikan dengan setiap aktivitas terkini dari keluarga muda, dimana mereka ingin tinggal di hunian sehat," kata Magdalena.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sementara untuk di Bogor, masyarakat dari sekitar Jabodetabek, mulai berani membeli properti, bukan sekedar untuk tempat tinggal, tapi juga berinvestasi atau untuk disewakan kembali. Salah satu properti di Bogor yang saat ini gencar memasarkan produknya adalah Royal Heights Apartment, dengan segmen harga menengah Rp 500 juta, bisa menyasar keluarga muda ataupun milenial.

"Karena mereka membelinya untuk disewakan lagi, ada juga yang untuk ditinggali. Dengan harga Rp 500 juta untuk tipe 1 dan 2 kamar, sangat menguntungkan," tutur Hendra Gunawan General Manager PT Tajur Surya Abadi, pengembang Royal Heights Apartment yang berada di kawasan Royal Tajur, Bogor.

Lanjutnya, saat ini dengan situasi kesehatan masyarakat berangsur pulih dan aktivitas perekonomian makin meningkat, pemasaran tower kedua (Tower B) cukup mendapat respon positif masyarakat.

"Selain dari ekonomi yang membaik, ini juga tidak terlepas dari kesuksesan perjualan Tower A yang sejak serah terima kunci pada Mei 2021 sudah sold out (habis terjual),"katanya.

Bahkan untuk tower baru ini, yang ditawarkan Tower B juga sangat menguntungkan pembeli, terutama bagi investor. Sebab saat ini, pengembang memberikan fasilitas, seperti pembeli mendapatkan fix income selama 4 tahun. Dimana 2 tahun pertama selama pembangunan hingga selesai diberikan cashback yang kalau dihitung prosentasenya itu lebih dari bunga deposito.