Seberapa Penting Literasi Keuangan Bagi Ibu Rumah Tangga?

Memiliki literasi keuangan untuk perencanaan finansial yang baik untuk keluarga sangat penting bagi para ibu rumah tangga.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Nov 2021, 17:36 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2021, 12:45 WIB
Investasi
Ilustrasi berinvestasi bagi Ibu Rumah Tangga/copyright shutterstock By pskamn

Liputan6.com, Jakarta Memiliki literasi keuangan untuk perencanaan finansial yang baik untuk keluarga sangat penting bagi para ibu rumah tangga. Hal tersebut diungkapkan Financial Advisor  Aliyah Natasya dalam workshop perencanaan finansial untuk meningkatkan literasi keuangan dan asuransi jiwa Syariah.

"Seorang ibu, sebagai Chief Financial Officer keluarga memiliki peran penting dalam mengelola keuangan rumah tangga. Untuk itu setiap perempuan harus memiliki literasi keuangan yang baik. Prinsip dasar membangun keuangan keluarga yang sehat adalah memiliki sistem kelola finansial yang disesuaikan khusus dengan kondisi keluarga kita," kata Aliyah dikutip dari Antara, Senin (1/11/2021).

Untuk itu, penting bagi para ibu rumah tangga untuk dapat menilai kemampuan finansial keluarga dan melakukan pengelolaan dasar finansial dengan komitmen kuat, serta memiliki asuransi sebagai proteksi jangka panjang, ujar Aliyah.

Sayangnya, pemahaman masyarakat Indonesia mengenai keuangan maupun asuransi masih rendah. Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2019, indeks literasi keuangan baru mencapai 38,03 persen. Bila dirinci berdasarkan jenis kelamin, tingkat literasi keuangan laki-laki sebesar 39,94 persen, sedangkan perempuan hanya sebesar 36,13 persen.

"Meskipun kecil, tetapi masih ada jarak antara perempuan dan laki-laki. Padahal perempuan memiliki peran yang sangat penting, khususnya dalam rumah tangga, untuk mewujudkan keluarga yang tangguh secara finansial," kata Luskito Hambali, Chief Marketing and Communications Officer Prudential Indonesia.

Sebesar 85 persen aktivitas belanja keluarga, seperti belanja bulanan dan keputusan pembelian kebutuhan keluarga lainnya, diatur oleh seorang istri atau ibu di rumah.

Namun, sebesar 50 persen istri atau ibu tersebut tidak merasa yakin terhadap keputusan finansial yang mereka ambil dan 62% menyatakan kebingungan saat harus mengarahkan rencana finansial jangka panjang keluarga dan mereka membutuhkan bantuan informasi yang sesuai dengan profil keluarga mereka untuk dapat mengambil keputusan finansial yang tepat .

"Kami memiliki komitmen jangka panjang untuk meningkatkan literasi terkait asuransi jiwa Syariah masyarakat, termasuk perempuan, melalui berbagai macam inisiatif," ungkap dia.

Dengan meningkatnya kemampuan masyarakat dalam mengelola keuangan mereka dengan baik, maka hal ini akan berdampak kesejahteraan mereka, sehingga mereka dapat menikmati yang terbaik dalam hidup.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bulan Inklusi Keuangan 2021

Program Desa Maju Prudential Renovasi 60 Rumah
Program Desa Maju Prudential dengan merenovasi 60 rumah dikumpulkan melalui event PRU25 Acteev Virtual Walk & Run - Charity for Desa Maju Prudential yang merupakan komitmen Prudential untuk membantu masyarakat hidup lebih sehat dan sejahtera. (Liputan6.com/HO/Prudential)

Workshop digelar oleh PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dalam rangka peringatan Bulan Inklusi Keuangan 2021 yang dihadiri oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) secara virtual, mulai dari mengatur finansial rumah tangga dan mempelajari cara yang paling sesuai untuk mengelola arus kas (cash flow), mengatur alokasi pendapatan, dan perlindungan asuransi berbasis Syariah keluarga.

Melalui acara bertajuk "Membangun keluarga yang tangguh secara finansial melalui asuransi jiwa Syariah" tersebut, Prudential Indonesia memaparkan manfaat asuransi jiwa Syariah, sebagai pilihan proteksi keluarga Indonesia.

Kumpulan Emak Blogger menyampaikan menyambut baik inisiatif Prudential Indonesia untuk mendorong kemampuan literasi keuangan perempuan Indonesia melaluipendekatan yang mudah dipahami dan diimplementasikan sesuai dengan kondisi keuangan rumah tangga yang beragam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya