Sandiaga Uno Minta Stimulus Bangga Buatan Indonesia Rp 200 Miliar Digunakan Maksimal saat Harbolnas

Stimulus Bangga Buatan Indonesia diberikan kepada merchant dalam bentuk voucher diharapkannya dapat dimanfaatkan masyarakat selama Harbolnas.

oleh Tira Santia diperbarui 10 Des 2021, 19:35 WIB
Diterbitkan 10 Des 2021, 19:35 WIB
Apresiasi Kreasi Indonesia Mampu Tingkatkan Pendapatan UMKM
Menteri Parekraf Sandiaga Uno melihat salah satu karya pada acara AKI 2021 di Gandaria City, Jakarta, Kamis (9/12/2021). Program AKI yang berjalan dengan pendampingan dan mentoring mampu tingkatkan pendapatan peserta UMKM 10 kali lipat. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meminta agar Stimulus Bangga Buatan Indonesia (BBI) dapat dimaksimalkan. Terlebih jelang Hari Belanja Nasional (Harbolnas) yang jatuh pada 11-12 Desember 2021.

Harapan itu disampaikan Sandiaga Uno ketika menghadiri acara gebyar acara idEA-Indonesian E-Commerce Association di Hotel Borobudur, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan tersebut dirinya mengaku sangat mendukung terselenggaranya acara.

Sebab, kegiatan yang digelar Indonesian E-Commerce Association itu menurutnya, dapat menjadi jembatan antara pelaku usaha dengan pemerintah.

"20 tahun mengurus UMKM, mungkin ini program yang menjadi gerakan terserius yang pemerintah sudah lakukan untuk menjadi jembatan bagi pelaku UMKM, saya hadir di sini untuk memastikan kesuksesan gebyar acara idEA," ungkap Sandiaga Uno dalam keterangan tertulis, Jumat (10/12/2021).

Dukungan tersebut dibuktikannya lewat kehadiran program Stimulus BBI senilai Rp 200 miliar.

Stimulus yang diberikan kepada merchant dalam bentuk voucher senilai Rp 50 juta itu diharapkannya dapat dimanfaatkan masyarakat selama Harbolnas.

Sebagai bentuk dukungan terhadap karya anak bangsa sekaligus mendorong pelaku usaha menciptakan lapangan kerja.

"Mohon digunakan semaksimal mungkin di 11:12 dan 12:12 untuk mendukung program Bangga Buatan Indonesia, UMKM dan membangkitkan perekonomian kita, khususnya para UMKM agar membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ungkap Sandiaga Uno.

"Karena seperti kita ketahui 97 persen lapangan kerja dikontribusikan oleh UMKM," tambahnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Penciptaan Lapangan Kerja

Apresiasi Kreasi Indonesia Mampu Tingkatkan Pendapatan UMKM
Menteri Parekraf Sandiaga Uno mengunjungi salah satu gerai pada acara AKI 2021 di Gandaria City, Jakarta, Kamis (9/12/2021). AKI merupakan program pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran kepada para pelaku ekonomi kreatif. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Penciptaan lapangan kerja pasca pandemi covid-19 disampaikan Sandiaga Uno sejalan dengan satu dari tiga prioritas yang disasar Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Isu tersebut katanya berada di atas penciptaan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi serta stabilitas harga kebutuhan pokok.

"Pak Presiden menyampaikan bahwa isu utama kita sekarang adalah lapangan pekerjaan. Kedua adalah bagaimana kita menghadirkan pemerintahan yang bersih, bebas korupsi, dan ketiga adalah harga-harga bahan pokok, berkaitan dengan harga kebutuhan keseharian kita yang sekarang sudah agak merangkak naik," jelas Sandiaga Uno.

"Nah, khusus untuk lapangan pekerjaan konsep gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia ini kongkret, karena setiap usaha ini bisa menciptakan antara 3-4 lapangan pekerjaan," ungkapnya.

"Oleh karena itu saya ingin mengajak kita semua bangkit di saat sulit agar menang melawan covid, together Bangga Buatan Indonesia we can do it," tutup Sandiaga Uno bersemangat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya