Liputan6.com, Jakarta Antusiasme tinggi jelang konser Coldplay di Jakarta pada 15 November 2023 sudah mulai tercium sejak hari ini. Tak ingin kalah, Menteri BUMN Erick Thohir bahkan sudah menyulut animo tinggi masyarakat untuk meramaikan event lokal taraf internasional di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam sebuah postingan di akun Instagram @erickthohir, Minggu (14/5/2023), Erick Thohir membagikan gelaran pesta rakyat di tengah-tengah konferensi tingkat tinggi (KTT) ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo.
Baca Juga
"Bukan Coldplay, tapi event BUMN di Labuan Bajo. Alhamdulillah, masyarakat terhibur," ujar Erick Thohir.
Advertisement
Dalam postingan tersebut, ia juga merekam kerumunan orang yang berkumpul menonton pertunjukan musik dengan lampu, sambil melambaikan tangan dan bernyanyi hikmat.
"Asean Summit bukan cuman buat pejabat. BUMN bikin Asean Summit buat dinikmati rakyat," imbuh Erick Thohir.
Menurut dia, ASEAN Summit jadi momentum emas yang bukan hanya untuk memperkuat ekonomi regional, tapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Labuan Bajo.
Erick menilai, ajang ini menjadi kesempatan pemerintah dan masyarakat Labuan Bajo untuk mempromosikan pariwisata dan produk UMKM.
"Sebagai rasa syukur dan terima kasih BUMN atas kesuksesan KTT ASEAN, tadi malam kami menggelar event #SmashUp untuk menghibur seluruh lapisan masyarakat," tutup Erick Thohir.
Jokowi Ungkap ASEAN Sepakat Tinggalkan Dolar AS dan Lebih Pilih Pakai Mata Uang Lokal
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa Pemimpin Negara ASEAN telah menyepakati penguatan Konektivitas Pembayaran Regional atau Regional Payment Connectivity (RPC). Selain itu, Pemimpin Negara ASEAN juga sepakat Transaksi Mata Uang Lokal masing-masing negara atau Local Currency Transaction (LCT).
Kesepakatan tersebut adalah salah satu hasil pertemuan KTT ASEAN 2023 yang digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada pada 10-11 Mei 2023
Jokowi, menjelaskan, kedua kesepakatan tersebut bertujuan membangun visi di antara pemimpin Negara ASEAN untuk mengembangkan sektor keuangan yang stabil sebagai fondasi untuk integrasi ekonomi kawasan.
“Implementasi transaksi mata uang lokal dan konektivitas pembayaran digital antar negara sepakat untuk diperkuat, ini sejalan tujuan sentral lintas ASEAN agar ASEAN semakin kuat dan semakin mandiri,” kata Jokowi dalam keterangan tertulis Bank Indonesia, Jumat (12/5/2023).
Konektivitas Pembayaran Regional dan Transaksi Mata Uang Lokal merupakan sarana memajukan konektivitas pembayaran regional dan mekanisme transaksi mata uang lokal masing-masing negara ASEAN.
Kedua hal itu merupakan bagian dari 3 Priority Economy Deliverables (PEDs) Pilar Ekonomi Keketuaan ASEAN 2023, yang bertujuan untuk menunjukkan komitmen dan tekad bersama para pemimpin ASEAN untuk memperdalam integrasi dan stabilitas keuangan.
Advertisement
Regional Payment Connectivity
Konektivitas Pembayaran Regional sebagai bagian dari upaya memperkuat integrasi ekonomi kawasan memanfaatkan peluang untuk memperluas kerja sama konektivitas pembayaran di ASEAN secara multilateral.
Kerja sama ini dapat memfasilitasi pembayaran lintas negara di berbagai yurisdiksi dan mempersingkat rantai pemrosesan, yang pada gilirannya memperbesar manfaat pembayaran lintas negara.
Saat ini kerja sama Konektivitas Pembayaran Regional telah membuahkan implementasi pembayaran lintas negara berbasis QR Code antara Indonesia dengan Thailand dan Malaysia.