Kartika Wirjoatmodjo Masuk Bursa Calon Menkeu Kabinet Prabowo-Gibran, Erick Thohir Buka Suara

Menteri BUMN Erick Thohir memberi tanggapan terkait bursa calon menteri keuangan (Menkeu) Prabowo-Gibran. Salah satunya wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 04 Mar 2024, 14:37 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2024, 13:45 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir memastikan proses kesepakatan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dilakukan sore ini Senin 26 Februari 2024. (Arief/Liputan6.com)
Menteri BUMN Erick Thohir memberi tanggapan terkait bursa calon menteri keuangan (Menkeu) Prabowo-Gibran. Salah satunya wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo. (Arief/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir memberi tanggapan terkait bursa calon menteri keuangan (Menkeu) yang disinyalir jadi kandidat dari calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto.

Adapun Prabowo-Gibran kini meraih suara mayoritas dalam hasil hitungan sementara Pemilu 2024. Menyusul capaian tersebut, media asing mulai mengulas sejumlah nama yang disebut-sebut akan menjadi menteri keuangan di kabinet berikutnya.

Salah satu nama yang tercantum dalam daftar tersebut yakni partner Erick Thohir sebagai Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo.

Saat ditanyai kemungkinan tersebut, Erick tampak tak mau terburu-buru melangkahi putusan resmi nantinya.

"Aah, terlalu dini," ujarnya singkat di Kantor Pusat BPKP, Jakarta, Senin (4/3/2024).

Tiko, sapaan akrab Kartika Wirjoatmodjo yang turut hadir pada kesempatan sama juga memberikan tanggapan serupa. "Belum ada, belum ada, terlalu dini, masih terlalu dini," ungkapnya seraya mengulang.

Masuk Jajaran Kandidat

Seperti diberitakan sebelumnya, laporan media asing mulai mengulas sejumlah nama yang disebut-sebut akan menjadi kandidat menteri keuangan baru saat Prabowo resmi menjadi presiden. Kabar ini beredar pasca Prabowo menduduki puncak klasemen hasil quick count Pemilu 2024.

Melansir Businesstimes.com, Prabowo dilaporkan mempertimbangkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, dan Direktur Utama BNI Royke Tumilaar sebagai kandidat potensial untuk menteri keuangan.

Laporan itu dipublikasikan oleh outlet media bisnis dan ekonomi ternama Amerika Serikat, Bloomberg.

 

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dianggap Paling Cocok

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko menegaskan pembengkakan biaya (cost overrun) proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh sudah bisa dipenuhi.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko menegaskan pembengkakan biaya (cost overrun) proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh sudah bisa dipenuhi. (dok: Arief)

Bloomberg mengatakan, mengutip sebuah sumber, bahwa keempat pejabat tersebut dipandang paling cocok untuk peran menteri keuangan karena keahlian mereka di bidang keuangan, serta kepemimpinan yang efektif.

Disebutkan juga, kecil kemungkinan Prabowo akan melibatkan posisi menteri keuangan dalam tawar-menawar politik apa pun, karena ia menganggap jabatan tersebut memerlukan kemampuan yang mumpuni dalam mengelola anggaran.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya