Daftar Harga Emas Antam Hari Ini 2 Mei 2024, Cek di Sini

Harga emas Antam hari ini, Kamis (2/5/2024), naik Rp 17.000 menjadi Rp 1.327.000 per gram dari sebelumnya di harga Rp 1.310.000 per gram.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 02 Mei 2024, 08:39 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2024, 08:30 WIB
FOTO: Harga Emas Antam Alami Penurunan
Pegawai menunjukkan emas batangan 24 karat di gerai Galeri 24, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (5/8/2021). Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk dijual lebih murah Rp 2.000 per gram pada hari ini ke posisi Rp 941 ribu per gram. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Harga emas hari ini yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam melonjak. Harga emas Antam hari ini, Kamis (2/5/2024), naik Rp 17.000 menjadi Rp 1.327.000 per gram dari sebelumnya di harga Rp 1.310.000 per gram.

Bahkan untuk harga emas Antam untuk pembelian kembali atau buyback naik Rp 16.000 per gram. Harga buyback emas Antam hari ini dipatok Rp 1.220.000. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.220.000 per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Hingga pukul 08.09 WIB, harga emas Antam sebagian besar masih ada.

Daftar Harga Emas Antam

Berikut rincian harga emas Antam hari ini, melansir laman logammulia.com:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

  • Harga emas Antam 0,5 gram: Rp 713.500
  • Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.327.000
  • Harga emas Antam 2 gram: Rp 2.594.000
  • Harga emas Antam 3 gram: Rp 3.866.000
  • Harga emas Antam 5 gram: Rp 6.410.000
  • Harga emas Antam 10 gram: Rp 12.765.000
  • Harga emas Antam 25 gram: Rp 31.787.000
  • Harga emas Antam 50 gram : Rp 63.495.000
  • Harga emas Antam 100 gram: Rp 126.912.000
  • Harga emas Antam 250 gram: Rp 317.015.000
  • Harga emas Antam 500 gram: Rp 633.820.000
  • Harga emas Antam 1.000 gram: Rp 1.267.600.000.

The Fed Tahan Suku Bunga Acuan, Harga Emas Dunia Naik Jadi Segini

Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 666 Ribu per Gram
Petugas menunjukkan emas batangan di gerai Butik Emas Antam di Jakarta, Jumat (5/10). Harga emas PT Aneka Tambang Tbk atau Antam naik Rp 1.000 menjadi Rp 666 ribu per gram pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Harga emas rebound pada hari Rabu setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah. Sementara itu, sentimen lain yang membuat harga emas naik yaitu pelemahan dolar dan imbal hasil Treasury AS mendorong beberapa tindakan bargain hunter.

Dikutip dari CNBC, Kamis (2/5/2024), harga emas di pasar spot naik 0,9% pada USD 2,306.80 per ounce, setelah mencapai level terendah sejak 5 April di awal sesi.

Emas berjangka AS naik 0,4% menjadi USD 2,312.70.Dolar AS melemah 0,2% setelah mencapai level tertinggi dalam enam bulan, membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya, sementara imbal hasil obligasi acuan AS bertenor 10 tahun juga merayap lebih rendah.

“Ada sedikit ketidakpastian mengenai perekonomian global dan seiring dengan ketegangan geopolitik serta ketidakpastian terkait pemilu, ada banyak hal yang mendukung emas,” kata Chris Gaffney, presiden pasar dunia di EverBank.

Emas mencapai rekor tertinggi USD 2,431.29 pada 12 April, karena kuatnya pembelian oleh bank sentral dan permintaan dari investor ritel Tiongkok. Namun, harga telah turun lebih dari 5% sejak saat itu di tengah meredanya ketegangan di Timur Tengah dan memudarnya ekspektasi penurunan suku bunga AS lebih awal tahun ini.

“Suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, yang biasanya berdampak negatif bagi emas, namun investor dapat mengesampingkan hal tersebut dan mencari hal-hal yang sebenarnya lebih mendukung emas saat ini,” tambah Gaffney.

Pada hari Rabu, The Fed AS mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah pada 5,25% hingga 5,5%. Para pedagang baru-baru ini mengurangi spekulasi penurunan suku bunga The Fed tahun ini karena data ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan dan inflasi yang tinggi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya