Peroleh 14 Medali, Bonus Atlet Paralimpiade Paris 2024 Menanti

Baru 4 hari Paralimpiade Paris 2024 berlangsung, beberapa negara sudah mulai mencatatkan perolehan medali, termasuk Indonesia.

oleh Tira Santia diperbarui 08 Sep 2024, 15:00 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2024, 15:00 WIB
Tim Bulu Tangkis Ganda Campuran Persembahkan Medali Emas Pertama untuk Indonesia di Paralimpiade 2024 Paris
Tim Bulu Tangkis Ganda Campuran Persembahkan Medali Emas Pertama untuk Indonesia di Paralimpiade 2024 Paris. Foto: Kemenpora.

 

Liputan6.com, Jakarta Paralimpiade Paris 2024 saat ini masih berlangsung. Gelaran olahraga dunia tersebut telah dimulai sejak 28 Agustus lalu. Namun, baru 4 hari Paralimpiade Paris 2024 berlangsung, beberapa negara sudah mulai mencatatkan perolehan medali.

Salah satunya adalah China yang pada Minggu (8/9/2024) masih memimpin klasemen dengan total perolehan 216 medali, terdiri dari 94 medali emas, 73 medali perak, dan 49 medali perunggu.

Sementara itu, total perolehan medali Indonesia mencapai 14 medali, yang terdiri dari 1 medali emas, 8 medali perak, dan 5 medali perunggu.

Pencapaian tersebut membuat Indonesia telah melampaui target perolehan medali Paralimpiade 2024 yang ditetapkan sebelumnya. Prestasi ini melebihi target awal yang dicanangkan, yaitu satu emas, dua perak, dan tiga perunggu.

Bonus Pemain

Lantas, berapa bonus yang akan diperoleh atlet Indonesia yang berhasil menorehkan prestasi di Paralimpiade Paris 2024?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, mengatakan bahwa bonus bagi peraih medali pada Paralimpiade Paris 2024 akan disamakan dengan Olimpiade Paris 2024, di mana peraih emas akan memperoleh Rp6 miliar.

"Sedangkan pelatih peraih emas akan mendapatkan Rp2,750 miliar. Untuk peraih perunggu, seperti di Olimpiade, akan memperoleh Rp1,650 miliar, dan pelatih perunggu mendapatkan Rp650 juta," kata Dito dikutip dari Antara, Minggu (8/9/2024).

Sementara itu, partisipan atau atlet nonmedali akan memperoleh masing-masing Rp250 juta. Adapun Indonesia mengirimkan sebanyak 35 atlet ke Paralimpiade Paris 2024.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Daftar Perolehan Medali

Kesuksesan Tim Boccia Indonesia dalam Raih Medali Sudah Terlihat Sejak Pertandingan Pertama Paralimpiade Paris 2024
Kesuksesan Tim Boccia Indonesia dalam Raih Medali Sudah Terlihat Sejak Pertandingan Pertama Paralimpiade Paris 2024. Foto: NPC.

Berikut adalah rincian lengkap medali yang telah diraih:

a. Medali Emas (1)

- Hikmat Ramdani / Leani Ratri Oktila (bulu tangkis, ganda campuran SL3–SU5)

Medali emas ini menjadi pencapaian penting bagi Indonesia di Paralimpiade Paris 2024. Pasangan Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila berhasil mengalahkan sesama wakil Indonesia, Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah, di partai final. Prestasi ini menunjukkan dominasi Indonesia di cabang para bulu tangkis dan membuktikan keunggulan atlet-atlet Indonesia di kancah internasional.

b. Medali Perak (8)

  • Saptoyogo Purnomo (atletik, lari putra 100 meter T37)
  • Muhammad Bintang Satria Herlangga (boccia, individu putra BC2)
  • Qonitah Ikhtiar Syakuroh (bulu tangkis, tunggal putri SL3)
  • Fredy Setiawan / Khalimatus Sadiyah (bulu tangkis, ganda campuran SL3–SU5)
  • Leani Ratri Oktila (bulu tangkis, tunggal putri SL4)
  • Suryo Nugroho (bulu tangkis, tunggal putra SU5)

Perolehan delapan medali perak ini menunjukkan konsistensi atlet Indonesia di berbagai cabang olahraga. Prestasi ini melampaui target awal dua medali perak yang ditetapkan sebelum Paralimpiade. Keberhasilan ini mencerminkan kesiapan dan dedikasi para atlet Indonesia dalam menghadapi kompetisi tingkat dunia.

c. Medali Perunggu (5)

  • Gischa Zayana (boccia, perorangan putri BC2)
  • Muhamad Afrizal Syafa (boccia, perorangan putra BC1)
  • Subhan / Rina Marlina (bulu tangkis, ganda campuran SH6)
  • Dheva Anrimusthi (bulu tangkis, tunggal putra SU5)
  • Fredy Setiawan (bulu tangkis, tunggal putra SL4)

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya