Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengaku kaget dengan lonjakan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis avtur pada aktifitas arus mudik pada tahun ini. Namun secara umum, Wacik mengklaim kebutuhan BBM pada arus mudik kali ini bisa terkendali dengan baik.
"Saya kaget pemmakaian avtur naik, sehingga dapat dilihat pemudik lebaran tahun ini banyak menggunakan pesawat terbang," ujar Jero ketika ditemui di kediaman Jusuf Kalla, Jakarta, Jumat (9/8/2013).
Menurut Jero, Kementerian ESDM telah berupaya sebaik mungkin mempersiapan kebutuhan BBM pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Pada periode tersebut, kebutuhan konsumsi premium, pertamax, solar, dan avtur diketahui senantiasa mengalami peningkatan signifikan.
"Kenaikan yang tinggi pemakaian BBM di Lebaran tahun ini, premium, pertamax, solar dan aftur," ungkapnya.
Stok penggunaan premium pada Lebaran tahun ini tercatat meningkatkan 15%. Peningkatan tersebut terjadi hampir di semua kilang BBM seperti depo Plumpang, Cikampek dan Cilacap.
"Kami juga sudah mengecek persediaan bahan bakar di Jambi, Makassar, Jawa Timur dan Bali. Namun, kebutuhan pertamax di Bali mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Tapi, sudah kami antisipasi juga," tegasnya.
Ditambahkannya, kebutuhan elpiji juga mengalami kenaikan hingga 8% pada Lebaran tahun ini. Namun, pihaknya sudah mengantisipasi semua itu, sehingga jalur distribusi elpiji bisa terkendalikan. (Dis/Shd)
"Saya kaget pemmakaian avtur naik, sehingga dapat dilihat pemudik lebaran tahun ini banyak menggunakan pesawat terbang," ujar Jero ketika ditemui di kediaman Jusuf Kalla, Jakarta, Jumat (9/8/2013).
Menurut Jero, Kementerian ESDM telah berupaya sebaik mungkin mempersiapan kebutuhan BBM pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Pada periode tersebut, kebutuhan konsumsi premium, pertamax, solar, dan avtur diketahui senantiasa mengalami peningkatan signifikan.
"Kenaikan yang tinggi pemakaian BBM di Lebaran tahun ini, premium, pertamax, solar dan aftur," ungkapnya.
Stok penggunaan premium pada Lebaran tahun ini tercatat meningkatkan 15%. Peningkatan tersebut terjadi hampir di semua kilang BBM seperti depo Plumpang, Cikampek dan Cilacap.
"Kami juga sudah mengecek persediaan bahan bakar di Jambi, Makassar, Jawa Timur dan Bali. Namun, kebutuhan pertamax di Bali mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Tapi, sudah kami antisipasi juga," tegasnya.
Ditambahkannya, kebutuhan elpiji juga mengalami kenaikan hingga 8% pada Lebaran tahun ini. Namun, pihaknya sudah mengantisipasi semua itu, sehingga jalur distribusi elpiji bisa terkendalikan. (Dis/Shd)