Liputan6.com, Nyon - Markas besar UEFA yang terletak di Nyon, Swiss dikunjungi tamu spesial. Pada Kamis (4/9/2014) waktu setempat, beberapa pelatih ternama datang memenuhi undangan UEFA untuk melakukan pertemuan yang rutin diadakan setahun sekali.
Nama-nama besar seperti Jose Mourinho, Josep Guardiola, Carlo Ancelotti, Rafael Benitez, Manuel Pellegrini, dan Arsene Wenger terlihat dalam pertemuan ini. Tak ketinggalan pelatih-pelatih muda seperti Andre Villas-Boas, Filippo Inzaghi, dan Laurent Blanc.
Kegiatan yang dipimpin mantan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson ini ditujukan untuk membahas soal aturan gol tandang yang diterapkan di Liga Champions dan Liga Europa. Muncul wacana, aturan tersebut bakal dihapus mengingat banyaknya protes yang kurang mendukung soal keunggulan gol tandang.
"Ada sedikit perdebatan soal aturan gol tandang. Beberapa orang berpikir hal ini tidak lagi sepenting dulu," ucap Ferguson yang dilansir Reuters.
Pembahasan ini juga melibatkan Presiden UEFA, Michel Platini. Hadir juga mantan wasit terbaik dunia, Pierluigi Collina dan Sekretaris Jenderal UEFA, Gianni Infantino.
Bagi beberapa pelatih, pertemuan ini menjadi ajang reuni. Contohnya pada Ancelotti dan Inzaghi. Pada tahun 2001 hingga 2009, Don Carlo pernah melatih Inzaghi di AC Milan.
Selain Ancelotti-Inzaghi, pertemuan di markas UEFA ini juga menjadi ajang reuni untuk Guardiola dan Luis Enrique. Beberapa tahun lalu, Guardiola yang kini menangani Bayern Muenchen pernah berada satu tim dengan Enrique di Barcelona. Guardiola terpilih sebagai pelatih tim inti Barca. Sementara Enrique tercatat sebagai pelatih Barcelona B.
Acara tersebut juga mempertemukan Mourinho dengan para penerusnya sebagai manajer Chelsea. Sejak ditinggal Mourinho pada 2007 lalu, Chelsea pernah dilatih Ancelotti, Villas-Boas, dan Benitez. Di acara tersebut keempatnya bertatap muka dan saling tegur sapa.
Tak hanya rekan kerja, pertemuan musuh bebuyutan juga terjadi di acara tersebut. Ferguson dan Wenger (manajer Arsenal) yang sempat beradu taktik selama beberapa tahun kembali berhadapan. Namun kini, keduanya tak lagi bersitegang. Mereka terlihat akrab dan saling membaur dengan pelatih-pelatih lainnya.
Pelatih-pelatih Top Dunia 'Serbu' Markas UEFA
Pertemuan pelatih-pelatih ini rutin diadakan setahun sekali.
diperbarui 05 Sep 2014, 05:30 WIBDiterbitkan 05 Sep 2014, 05:30 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
OJK Tuntaskan Pembentukan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah di Seluruh Wilayah Indonesia
Putri Ariani Rilis Album Baru Eksklusif di Amerika Serikat, Ada Kolaborasi Spesial dengan Sang Adik
Kim Jong Un: AS Tak Pernah Berubah
35 Kata-Kata Adab Lebih Tinggi dari Ilmu, Hikmah yang Sarat Makna
Pulau Tegal Mas, Surga Tersembunyi di Pesawaran Lampung
Prediksi Liga Inggris Manchester City vs Tottenham Hotspur: Dampak Komitmen Pep Guardiola
Gaet Pialang Berjangka, Pintu Luncurkan Perdagangan Derivatif Kripto
Fitri Salhuteru Klarifikasi Isu Tega Bully Anak Nikita Mirzani, Pamer Bukti Video Interaksi di Pesta Ultah
IHSG Sepekan Naik 0,48%, Simak Deretan Top Gainer dan Top Losers pada 18—22 November 2024
Hasil Livoli Divisi Utama 2024: Raih MVP, Mediol Stiovanny Yoku Lengkapi Gelar Juara Petrokimia Gresik
Profil Armando Obet Oropa, Pemain Muda yang Dipanggil STY Memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Catatan Blusukan Ridwan Kamil: Menjelajahi Jantung Jakarta, Menyentuh Aspirasi Warga