Fakta Unik Ronaldo Jelang Final Real Madrid vs San Lorenzo

Apa saja hal menarik dari Ronaldo di final Piala Dunia Klub Real Madrid vs San Lorenzo?

oleh Defri Saefullah diperbarui 19 Des 2014, 20:40 WIB
Diterbitkan 19 Des 2014, 20:40 WIB
Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo (BBC.CO.UK)

Liputan6.com, Marakesh: Final Piala Dunia Klub antara Real Madrid vs San Lorenzo bakal dinanti publik sepak bola dunia. Tak hanya karena bakal mempertandingkan klub terbaik di dunia, tapi juga aksi nominator Cristiano Ronaldo di pentas ini juga sangat ditunggu.

Kebetulan atau tidak, ada kesamaan antara Ronaldo dengan San Lorenzo. Ya, ternyata jumlah gol Ronaldo musim ini hampir menyamai jumlah gol yang dicetak oleh seluruh pemain San Lorenzo.

Ronaldo sudah menggelontorkan 56 gol di laga resmi bersama Madrid tahun ini. San Lorenzo, juara Libertadores ternyata mencetak 66 gol sejauh ini atau terpaut 10 gol saja!

Jika dilihat rata-rata, maka torehan Ronaldo lebih fantastis lagi. San Lorenzo mencetak 66 gol di 56 laga resmi. Itu artinya rata-rata gol San Lorenzo yaitu 1,1 gol per laga. Sedangkan Ronaldo mencetak 56 gol dari 51 laga bersama Real Madrid. Itu artinya rata-rata gol Ronaldo yaitu 1,1 gol per laga. Amazing!

Lanjut ke halaman berikutnya----->


Produktifitas Besar

Kejuaraan Dunia Antarklub

Tak ada yang menyangsikan jika hasrat Ronaldo untuk mencetak gol sangat besar. Bintang asal Portugal ini seakan lapar untuk terus mencetak gol di setiap pertandingan. CR7 biasanya mengeluarkan ekspresi kecewa yang sangat dalam jika tak mampu mencetak satu gol pun di sebuah pertandingan.

25 dari 56 gol Ronaldo tahun ini terhitung sangat fantastis. Ini seirama dengan torehan kemenangan yang dicatatkan Madrid. Catatan gol Ronaldo bisa lebih fantastis lagi jika saja dia tak bermasalah dengan cedera di akhir musim lalu.

Satu orang Ronaldo hampir menyamai produktifitas satu tim San Lorenzo. Ini dimungkinkan karena pemain San Lorenzo kurang produktif. Top skor San Lorenzo, Mauro Matos baru mencetak 9 gol saja musim ini. Sangat jomplang!

Lanjut ke halaman berikutnya untuk rekor Madrid---->


Target Madrid

Pesta Gol, Real Madrid Raih La Decima
Real Madrid menjadi juara Liga Champions musim 2013/2014 setelah menang dramatis 4-1 atas rival sekota Atletico Madrid melalui perpanjangan waktu di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Minggu (25/5/2014) dinihari WIB (AFP PHOTO/FRANCK FIFE).

Final Piala Dunia Klub antara Real Madrid vs San Lorenzo tidak hanya mempertaruhkan gengsi bagi "Los Blancos". Duel nanti juga bakal menjadi penentu apakah Real Madrid bisa meneruskan tren positif selalu menang di 21 laga terakhir.

Ya, seperti dilansir Marca, rekor 21 kemenangan Madrid di seluruh kompetisi musim ini ternyata bukan rekor tertinggi. Guinness Book of Records mencatatkan jika rekor kemenangan terbanyak dipegang klub asal Brasil, Curitiba dengan 24 kemenangan beruntun pada 2011.

Namun, rekor itu ternyata bukan yang tertinggi. Madrid pantas mengejar rekor lebih prestisius yang dicetak Ajax Amsterdam di musim 1971/72. Ajax yang saat itu diperkuat Johan Cruyff, Neeskens dan Johnny Rep. Ajax saat itu berhasil meraih 26 kemenangan beruntun di seluruh kompetisi.

Rekor itu lebih pantas dikejar Madrid karena satu level. Mengingat standar kompetisi saat itu pun sudah tinggi. Ajax menorehkan 19 kemenangan beruntun di Eredivisie, 3 kali di Piala Belanda dan 4 kali di Liga Champions. Ajax memenangkan ketiga trofi yang mereka ikuti tersebut.

 

Baca Juga:

Bisakah Real Madrid Patahkan Rekor Ajax?

Baru Empat Tim Konfirmasi Ikut SCTV Cup

Danurwindo Bantah Dihubungi Persib Bandung

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya