Pecundangi Chelsea, Laurent Blanc: PSG Kejam dan Efisien!

Liputan6.com, London - Secara dramatis, Paris Saint Germain (PSG) melangkah ke babak delapan besar setelah menghentikan Chelsea di Stamford Bridge Stadium, dini hari tadi. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 2-2, PSG berhak melangkah ke babak selanjutnya karena keunggulan gol tandang.

Di pertandingan tersebut, Les Parisiens --julukan PSG-- bermain dengan sepuluh pemain setelah Zlatan Ibrahimovic dikartumerah wasit pada menit ke-31. Bermain dengan sepuluh orang, The Blues --sebutan Chelsea-- baru bisa mencetak gol pada menit ke-81 setelah Gary Cahill memanfaatkan kemelut di kotak penalti PSG.

Tapi, keunggulan tersebut tidak berlangsung lama. Tandukan David Luiz setelah memanfaatkan sepak pojok Lavezzi merobek gawang Thibaut Courtois. Hingga 90 menit, skor masih 1-1 dan agregat menjadi 2-2, pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan.

Chelsea kembali mengungguli Les Parisiens ketika Eden Hazard mencetak gol pada menit ke-96 dari titik putih. Namun, kemenangan The Blues yang sudah di depan mata sirna setelah sundulan indah Thiago Silva merobek gawang Courtois, tujuh menit sebelum pertandingan berakhir.

Usai pertandingan, pelatih PSG, Lauren Blanc menebar senyum kepada semua orang yang ditemuinya. Saat konfrensi pers, Blanc menyebut Les Parisiens tampil sangat luar biasa dan kejam.

"Para pemain sudah bermain sangat luar biasa, dari awal hingga pertandingan berakhir. Kami memiliki banyak ball possession, sama seperti Chelsea. Namun kami memiliki banyak tendangan sudut. Dalam situasi itu, kami sangat kejam dan efisien," jelas dia, seperti diberitakan Soccerway.

Bersambung ke halaman selanjutnya ---->

PSG Tidak Tertekan

Ahli susun formasi berusia 49 tahun tersebut mengatakan kalau anak asuhnya bermain sangat santai meski kehilangan Ibrahimovic. Menurut Blanc, ketenangan menjadi kunci sukses PSG menghentikan langkah ke The Blues di kandangnya sendiri.

"Kami menerima pukulan telak ketika Ibrahimovic diusir pada menit ke-31. Tapi saya merasa pemain PSG tidak panik. Ketika klub bermain santai, itu menunjukkan kalau setiap pemain bermain bagus," jelas Blanc.

"Ini adalah malam yang fantastis untuk semua orang yang mencintai PSG. Ini adalah kegembiraan yang sangat besar," pelatih kelahiran Ales, Prancis itu mengakhiri.

Baca juga:

Didekati CR7, Jurnalis Cantik Akhirnya Buka Suara

Bukan Angel Di Maria, Siapa Raja Diving Manchester United?

Bek Tangguh Barcelona Girang Bakal Dapat Momongan