2 Ganda Campuran Indonesia Lolos ke Babak Utama

Pasangan Fran Kurniawan/Komala Dewi gagal lolos setelah dikalahkan pasangan Korsel

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 02 Jun 2015, 17:19 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2015, 17:19 WIB
Ganda campuran Fran Kurniawan/Komala Dewi
Ganda campuran Fran Kurniawan/Komala Dewi gagal lolos ke babak utama BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 (djarumbadminton.com)

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia bersama Korea Selatan dan Jerman mendominasi kualifikasi babak pertama BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 di nomor ganda campuran, Selasa (2/6/2015). Ketiga negara meloloskan dua pasangan ke babak utama.

Indonesia menurunkan pasangan Fran Kurniawan/Komala Dewi di partai pembuka melawan Lee Yong Dae/Lee So Hee asal Korea Selatan, tadi pagi. Sayang, mereka harus takluk straight set 0-2 dalam tempo 30 menit.

Dua wakil Indonesia yang lolos ke babak utama diwakili Irfan Fadhilah/Weni Anggraini serta Andrei Adistia/Vita Marissa. Laga menarik saat pasangan Adistia/Marissa bertanding. Mereka tertinggal di set pertama 18-21, sebelum menang 21-11 dan 21-16 dalam waktu 46 menit.

Duet Jerman Peter Kaesbauer/Carla Nelte dan Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich juga lolos ke babak selanjutnya. Sedangkan, Korea Selatan meloloskan Lee Yong Dae/Lee So Hee serta Shin Baek Choel/Yoo Jung Chae.

Berikut ganda campuran yang lolos ke babak utama BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015:

Lee Yong Dae/Lee So Hee (Korea Selatan)
Lin Chia Yu/Wu Ti Jung (Taiwan)
Irfan Fadhilah/Weni Anggraini (Indonesia)
Andrei Adistia/Vita Marissa (Indonesia)
Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich (Jerman)
Shin Baek Choel/Yoo Jung Chae (Korea Selatan)
Keigo Sonoda/Naoko Fukuman (Jepang)
Peter Kaesbauer/Carla Nelte (Jerman)

 

Baca Juga:

Latih Madrid, Benitez Jadikan Pemain Ini Target Utama

Bomber Chelsea Balik Lagi ke Atletico Madrid?

Kuak Fakta di Balik Penampilan Gemilang Lionel Messi

Kiper MU Curhat Soal Masa Depannya

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya