Triyaningsih Bakal Ramaikan Jakarta Maraton 2015

Jakarta Marathon tahun ini tidak akan melewati jalan protokol, Jenderal Sudirman.

oleh Thomas diperbarui 09 Sep 2015, 20:52 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2015, 20:52 WIB
Ekspresi Triyaningsih Saat Memastikan Emas Keduanya Buat Indonesia
Atlet putri Indonesia, Triyaningsih membentangkan sang Merah Putih saat melakukan perayaan kemenangannya di nomor 10.000 M di National Stadium Singapura, (11/6/2015). Triyaningsih mencatatkan waktu 33 menit 44,53 detik. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Lomba lari marathon terbesar di Indonesia akan kembali digelar di Jakarta, 25 Oktober 2015. Mandiri Jakarta Maraton 2015 bertajuk "Festival City Marathon" ini mengalami peningkatan jumlah peserta dan hadiah dibanding tahun sebelumnya.

Lomba ini akan diikuti pelari lokal dan internasional. Sebanyak 15.000 peserta diproyeksikan akan ikut serta dengan target 1.300 pelari mancanegara. Hingga akhir Agustus sudah ada 10.800 peserta yang mendaftar dan 300 di antaranya berasal dari Jepang.

Penyelenggara menyiapkan hadiah total uang tunai Rp 2,6 miliar.  Total hadiah meningkat dari tahun lalu yang senilai Rp 2,4 M.

Jakarta Marathon kali ini tidak akan melewati jalan protokol, Jenderal Sudirman. Pengerjaan proyek MRT yang belum tuntas memaksa pihak penyelenggara untuk mengubah rute dari biasanya.

Rencananya star akan dilakukan dari Monas kemudian melintasi MH. Thamrin,  berbelok ke Imam Bonjol. Selanjutnya melintasi Rasuna Said-Gatot Subroto-Gerbang Pemuda-kembali melewati Gatot Subroto-Rasuna Said-Imam Bonjol-MH Thamrin-Budi Kemuliaan-Harmoni-Hayam Wuruk-Glodok-Kota Tua-Glodok-Hayam Wuruk-Harmoni-Juanda-Veteran-berakhir di Monas.

Pelari-pelari top nasional seperti Triyaningsih dan Agus Prayogo juga akan ikut serta di lomba maraton ini.

Mandiri Jakarta Maraton melombakan lima nomor lari yakni Maraton (dengan jarak 42,195 km), Half Maraton (21 km), 10K (10km), 5K (5 km)  dan Maratoonz (untuk anak-anak).

Perhelatan Mandiri Jakarta Marathon yang sudah memasuki tahun ketiga akan fokus pada safety dan quality.  Hal ini merupakan langkah penyelenggara agar ajang in dapat sejajar dengan marathon-marathon besar di dunia.(Tom/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya