Liputan6.com, Paris - Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) Noel Le Graet mengumumkan Karim Benzema telah disuspensi dari Timnas Prancis. Sanksi itu diberikan terkait kasus pemerasan video seks terhadap pemain Timnas Prancis Mathieu Valbuena yang diduga melibatkan Benzema.
"Hari ini, Karim Benzema tidak lagi tersedia untuk seleksi. Ini keputusan pribadi, saya telah memberitahu (Pelatih Timnas Prancis Didier) Deschamps," Le Graet dalam konfernsi pers seperti dilansir Soccerway, Kamis (10/12/2015).
Baca Juga
Baca Juga
- Greysi/Nitya Selangkah Lagi ke Semifinal Superseries Finals
- Top 3: Kopassus Dukung PS TNI Menarik Perhatian Pembaca
- Infografis Eksodus Pemain Persib Bandung
"Benzema tidak akan tersedia untuk seleksi pada Maret, atau Piala Eropa 2016 jika situasi tidak berkembang."
Benzema sendiri telah membantah terlibat dalam upaya pemerasan itu. Meski demikian, striker Real Madrid menghormati keputusan FFF.
Advertisement
"Saya menghormati keputusan dan memiliki kepercayaan pada Presiden FFF Noel Le Graet," kicau Benzema lewat akun Twitter miliknya.
Real Madrid juga menghormati keputusan FFF. Klub raksasa Spanyol itu akan terus memberikan dukungan kepada pemainnya tersebut.
"Real Madrid menyesal, tapi menghormati keputusan yang diambil hari ini Federasi Sepak Bola Prancis untuk sementara menangguhkan Karim Benzema dari Timnas Perancis, dan keinginan untuk sekali lag memberikan dukungan dan kepercayaan kepada pemain," demikian pernyataan Madrid.