Liputan6.com, Solo - Mitra Kukar menang 3-1 atas PS TNI di Stadion Manahan Solo, Minggu 20 Desember 2015 lalu. Malam harinya, Persija hanya menang dalam drama adu penalti atas Semen Padang. Hasil tersebut membuat Mitra Kukar mengoleksi enam poin dan Persija mengumpulkan 5 poin.
Sempat cemas, Mitra Kukar akhirnya lolos ke babak semifinal Piala Jenderal Sudirman. Naga Mekes --sebutan Mitra Kukar-- menjadi runner up babak delapan besar Grup D.
"Kemarin malam, saya cemas sekali. Untungnya, Persija Jakarta hanya menang lewat drama adu penalti melawan Semen Padang," ucap pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra kepada Liputan6.com, Senin (21/12/2015).
Baca Juga
- Dorna Kecewa, MotoGP 2017 Batal Digelar di Indonesia?
- Ronaldo Diejek Fans, Ramos Balas Kecaman Madridista
- Top 3: Tujuan Mourinho Setelah Dipecat Chelsea
Jafri menjelaskan, Patrick Dos Santos dan kawan-kawan sudah siap berhadapan dengan dua tim yang sudah memastikan lolos ke semifinal, yakni Arema Cronus dan Pusamania Borneo FC. Lawan Naga Mekes di semifinal akan ditentukan malam ini.
"Siapa pun lawannya kami sudah siap. Babak semifinal kan sistemnya home and away, saya sangat mengharapkan fans datang ke Tenggarong dan memberikan dukungan. Kedatangan fans akan menguntungkan kami," dia memaparkan.
Setelah memastikan diri lolos ke semifinal, Jafri mendapat tugas berat dari manajemen Naga Mekes. Dia dituntut agar tidak mengulangi kesalahan di Piala Presiden beberapa waktu lalu, terhenti di semifinal.
"Sekarang target dari manajemen sudah saya raih, yakni lolos ke semifinal. Tidak hanya manajemen dan saya, pemain juga sangat antusias ke final. Kami ingin juara," mantan pelatih Semen Padang itu mengakhiri.