Liputan6.com, Athena - Dimitar Berbatov tidak dikenal sebagai pribadi yang meledak-ledak ketika berada di atas lapangan. Penyerang berpaspor Bulgaria ini dianggap pemain yang tenang, namun mematikan saat berada di area pertahanan lawan.
Perubahan sepertinya terjadi pada sosok Berbatov setelah dia membela klub Yunani, PAOK, sejak awal musim ini. Pemain berusia 34 tahun ini tidak bisa menahan emosi, bahkan menunjukkannya di tengah lapangan.
Baca Juga
- Liverpool Vs Stoke, Klopp Tambal Lubang di Pertahanan
- Sambangi India, Ronaldinho Nyaris Celaka
- Buffon Gantung Sepatu Tahun 2018
Seperti dilansir 101 Great Goals, mantan bomber Manchester United itu diganjar kartu merah oleh wasit dalam laga PAOK melawan AEK, Senin (25/1/2016) dalam lanjutan Liga Yunani. Berbatov secara brutal menyikut pemain lawan hingga jatuh ke tanah.
Aksi tercela itu ternyata diketahui wasit dan hakim garis, yang langsung mengambil keputusan tegas. Wasit mengeluarkan kartu merah sekaligus mengusir Berbatov dari lapangan. Ekspresi dingin terlihat dari Berbatov. Â
Kartu merah itu ternyata merupakan kartu merah pertama Berbatov dalam 14 tahun terakhir. Catatan tersebut boleh jadi memperlihatkan karakter sesungguhnya Berbatov dalam karier sepak bola dia selama ini.
Bersama PAOK, torehan gol Berbatov tak buruk. Dia mencetak empat gol dari 11 pertandingannya di liga sejauh ini. Musim lalu, Berbatov memperkuat AS Monaco dan menyarangkan 13 gol dari 38 penampilannya di Ligue 1 Prancis.