Kabar Mahrez ke Arsenal Bikin Ranieri Murka

Claudio Ranieri mulai panas karena rumor kepindahan pemainnya terus berhembus.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 24 Jul 2016, 07:50 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2016, 07:50 WIB
banner Ranieri
Ranieri akhirnya mendapatkan gelar juara pertamanya di liga utama

Liputan6.com, Leicester - Claudio Ranieri mulai kehilangan kesabaran karena rumor kepindahan pemainnya terus berhembus. Manajer Leicester City itu pun kembali menegaskan takkan menjual para pemainnya, termasuk Riyad Mahrez.

Setelah isu penjualan Jamie Vardy terbantahkan, media Inggris kini ramai membicarakan soal Mahrez. Pemain terbaik Liga Inggris musim lalu itu kabarnya selangkah lagi gabung Arsenal.

Baca Juga

  • De Gea Yakin MU Menakutkan Lagi Bersama Mourinho
  • Juara Piala Eropa, Ronaldo Enggan Pikirkan Ballon d'Or
  • Diisukan Tangani Hull, Begini Jawaban Giggs



Kedua klub diisukan sudah menyepakati harga transfer yang mencapai 40 juta pounds. Mahrez sendiri dilaporkan telah menolak tawaran kontrak baru dari The Foxes dengan gaji 80 ribu pounds per pekan.

"Terus saja Anda menulis dan menulis spekulasi. Cerita seperti ini sangat bagus untuk Anda bukan kami," kata Ranieri geram seperti dilansir Leicester Mercury.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Peran besar Mahrez

"Mungkin hari ini Anda menulis harganya 40 juta pounds, besok 100 juta pounds, teruskan saja. Yang jelas Mahrez baik-baik saja bersama kami," ujar manajer asal Italia tersebut menambahkan.

Musim lalu Mahrez menyumbang 18 gol dari 39 laga. Ia juga menjadi pemain andalan saat Leicester menjadi juara Liga Inggris.

"Sangat penting untuk mempertahankannya. Dia salah satu pemain bintang kami. Lagipula lebih baik Mahrez di sini daripada pindah klub dan menjadi cadangan," ujar Ranieri.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya