Liputan6.com, Istanbul - Untuk kesekian kalinya situasi Istanbul kembali mencekam. Kali ini, ledakan bom terjadi di dekat markas Besiktas, yakni Vodafone Arena, Istanbul, Minggu (11/12/2016) dinihari WIB. Ledakan tersebut membuat 20 orang terluka parah.
Seperti dikutip Mirror, ada laporan ledakan itu berasal dari sebuah mobil. Target dari ledakan itu sendiri adalah mobil polisi anti huru-hara. Akibatnya, sejumlah petugas mengalami luka serius dalam insiden tersebut.
Baca Juga
Pemerintah Turki langsung mengerahkan ambulan dan pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian. Pihak kepolisian juga dikerahkan untuk mengamankan situasi.
Belum diketahui apakah ada yang tewas dari insiden tersebut. Satu hal yang pasti, situasi di Istanbul sepanjang 2016 memang sedang mencekam. Sebelumnya, mereka sempat diserang insiden bom bunuh diri di Bandara International Ataturk yang menewaskan 41 jiwa.
Insiden ledakan bom kali ini terjadi hanya berselang dua jam setelah Besiktas menjamu Bursaspor pada pekan ke-14 Liga Turki 2016/2017. Di laga itu, Besiktas menang 2-1 berkat dua gol penalti Cenk Tosun.
Kemenangan tersebut membuat Besiktas kembali menempel Istanbul Basaksehir dari posisi kedua klasemen Liga Turki. Kedua tim sama-sama mengoleksi 32 poin. Besiktas hanya kalah selisih gol dan Basaksehir. Sementara itu, Bursaspor tertahan di urutan kelima dengan raihan 24 poin.
Advertisement