Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Kafe Ini Nobar Timnas Indonesia Vs Thailand di Kuburan Belanda

Timnas Indonesia menantang Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok, pada leg kedua babak final Piala AFF 2016.

oleh Ahmad Zaini diperbarui 17 Des 2016, 15:20 WIB

Diterbitkan 17 Des 2016, 15:20 WIB

20161214- Hansamu Yama-Timnas-Bogor-AFF 2016-Helmi Fithriansyah

Timnas Indonesia menantang Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok pada leg kedua babak final Piala AFF 2016. (Liputan6.com/Helmi Fitriansyah)

Liputan6.com, Surabaya - Sabtu (17/12/2016) malam WIB, Timnas Indonesia menantang Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok pada leg kedua babak final Piala AFF 2016. Pertandingan ini rencananya bakal dimulai pada pukul 19.00 WIB.

Salah satu kafe ternama di Surabaya, Kafe Lodji Besar, membuat acara nonton bareng (nobar) yang berbeda dari biasanya. Kafe Lodji Besar menggelar nobar di kawasan komplek Makam Peneleh, Surabaya.

Selain memasang layar monitor ukuran besar, pengelola Kafe Lodji Besar akan menyambut para penonton dengan menu kopinya. Sambil menikmati suguhan kopi khas Lodji, penonton bisa nobar di sebuah kafe dengan bangunan kuno era penjajahan Belanda.

"Nobar akan kami gelar secara gratis. Suguhan kopi khas Lodji dan menu lain bagi penonton, kami pastikan harganya terjangkau," tutur Food & Beverage Lodji Besar, M. Ali Topan.

Ali mengatakan bahwa nobar di tempatnya bisa menguji nyali. Sebab, suasana angker kuburan zaman Belanda yang tenar bernama Makam Peneleh Surabaya bakal menyelimuti sepanjang nobar.

"Ada tiga hal yang akan menambah adrenalin pengunjung nanti malam. Pertama ketegangan nobar, suasana klasik, dan angkernya makam," ujar M. Ali.

Dia juga mengebut Makam Peneleh Surabaya merupakan kawasan yang memiliki nilai sejarah bangsa Indonesia di Surabaya.

"Tak perlu takut jika pengunjung melihat makam orang Belanda. Karena aktivitas di kawasan ini mulai padat. Apalagi kehadiran kafe Lodji dengan bangunan kuno khas Belanda bisa menambah kenikmatan saat nobar nanti," ujar pria asli Surabaya ini.