Timnas Indonesia Butuh Sentuhan Spanyol, Ini Kata Luis Milla

Liputan6.com, Barcelona - Untuk kali pertama Timnas Indonesia memiliki seorang pelatih berkebangsaan Spanyol. Sejarah itu tercipta kala PSSI meresmikan Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga dua tahun ke depan.

Ya, Luis Milla adalah orang Spanyol pertama yang mendapat kehormatan untuk melatih Timnas Indonesia. Selama ini Timnas Indonesia memang sudah berulang kali ditangani pelatih asing. Negara yang paling banyak menyumbang seorang pelatih buat Indonesia adalah Belanda.

Milla sendiri sudah diresmikan sebagai pelatih anyar sejak 20 Januari 2017. Ia disewa dua tahun dengan opsi perpanjangan kontrak. Tugasnya adalah mendampingi Timnas Indonesia di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

"Federasi Indonesia tertarik menyewa seorang pelatih Spanyol untuk membantu mereka berkembang dan untuk mengelola. Kami sangat senang dan bersemangat untuk segera memulainya," kata Milla dalam wawancara dengan Mundo Deportivo.

Timnas Indonesia tentu beruntung bisa memiliki Luis Milla. Ia dianggap sebagai sosok hebat dalam kariernya saat masih menjadi pemain maupun setelah menjadi pelatih. Ia adalah salah satu pemain yang pernah memperkuat dua raksasa Spanyol, yakni Barcelona dan Real Madrid.

Usai pensiun sebagai pemain, ia juga sempat dipercaya menangangi Timnas Spanyol U-19, U-20, U-21, dan U-23. Pelatih berusia 50 tahun itu mampu mempersembahkan gelar Piala Eropa U-21 2011 dan membawa tim U-19 menjadi runner-up Piala Eropa 2010.

Dengan pengalamannya tersebut, PSSI berharap Milla bisa menerapkan filosofi menyerang ala Barcelona buat Timnas Indonesia. Dengan filosofi tersebut, Milla juga ditargetkan membawa pulang medali emas SEA Games 2017 dan menembus 4 besar Asian Games 2018.

Milla sendiri saat ini tengah kembali ke Spanyol. Pada 31 Januari 2017, ia akan kembali ke Indonesia dan mempresentasikan program latihan yang dipakai dalam tujuh bulan ke depan. Namun, ia baru secara resmi mulai bekerja sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 8 Februari 2017.