Tinggalkan Chelsea, John Terry Pindah ke Portugal?

John Terry tak akan lagi memperkuat Chelsea musim depan.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Feb 2017, 22:50 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2017, 22:50 WIB

Liputan6.com, London - Kebersamaan John Terry bersama Chelsea sepertinya hanya tersisa sampai musim ini berakhir. Usianya yang sudah tidak muda lagi, membuat sang kapten harus rela posisinya diambil alih oleh pemain yang lebih fresh, David Luiz.

Dari sejumlah laga yang dilakoni The Blues, Terry terlihat masuk ke dalam daftar pemain, hanya pada kompetisi domestik saja. Adapun untuk Liga Inggris, Antonio Conte lebih memilih untuk menempatkan Azpilicueta, David Luiz dan Gary Cahill di barisan belakang timnya.

Hal tersebut semakin menguatkan anggapan John Terry akan segera mengakhiri kebersamaannya dengan Chelsea pada akhir musim ini.

Menempuh kursus kepelatihan, disebut-sebut menjadi salah satu tujuan Terry selanjutnya. Portugal, adalah negara yang diperkirakan akan menjadi tempat berlabuh Terry untuk menggali ilmu kepelatihan. Hal tersebut seperti terlihat dari foto yang diunggah di Snapchat sang pemain.

Dalam foto tersebut, terlihat catatan dengan salah satu objek berwarna bendera Portugal. “Kapten Chelsea telah menjatuhkan petunjuk terbesar atas masa depannya dengan membiarkan info dia belajar Portugis,” demikian keterangan yang dimuat The Sun.

Sebelumnya, Terry sempat diisukan akan segera hengkang ke liga Amerika Serikat. Setidaknya, terdapat tiga klub di Liga itu yang dikabarkan tertarik untuk merekrut Terry. Namun, sang kapten cenderung lebih memilih untuk tetap bersama Chelsea.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Melatih Chelsea

Terry sendiri memiliki tempat yang spesial bagi tim dan pendukung The Blues. Saking besarnya dukungan kepada sang pemain, para pendukung bahkan sukses ‘menyelamatkan’ posisi sang kapten, yang pada awal musim lalu sempat dirumorkan akan ditendang dari Stamford Bridge.

Besarnya pengaruh Terry di Chelsea, tidak meutup kemungkinan sang pemain akan dipercaya untuk menukangi tim yang membesarkan namanya itu. Hal tersebut seperti yang dialami oleh rekan-rekannya, seperti Carlo Cudicini Hilario dan Jody Morris, yang direkrut tim, baik menangani tim senior maupun di akademinya. (Inov Nastora)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya