5 Alasan Mengapa Madrid Harus Jual Ronaldo Musim Ini

Muncul keraguan apakah Madrid akan mempertahankan Ronaldo atau membiarkan dia pergi.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 19 Mar 2017, 19:30 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2017, 19:30 WIB
Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid akan menghadapi jendela transfer musim panas yang paling penting. Karena hal ini bisa menjadi yang terakhir kalinya Madrid diizinkan untuk menandatangani sampai 2018.

Seperti diketahui, larangan transfer dari FIFA merupakan ancaman besar bagi Presiden Madrid Florentino Perez. Los Blancos dilarang untuk mendatangkan pemain selama musim 2017.

Komite Disiplin FIFA telah menjatuhkan hukuman larangan transfer selama dua tahun kepada Madrid dan rival sekota Atletico Madrid. Keduanya dianggap melanggar aturan internasional terkait perekrutan pemain di bawah usia 18 tahun pada bursa transfer Januari lalu.  

Namun dilansir Socceway.com, Madrid tidak perlu menunggu hingga dua tahun. Sebab banding yang mereka ajukan ke CAS membuahkan hasil. Meski gagal menghapus hukuman tersebut, CAS telah mengeluarkan keputusan untuk mereduksi hukuman Madrid menjadi satu tahun.

Dengan demikian, Los Merengues harus merencanakan skuat mereka untuk dua tahun ke depan dan mendatangkan semua pemain yang mereka butuhkan musim panas mendatang.

Selain itu, skuat Zinedine Zidane ini juga harus menjual pemain yang tidak masuk dalam rencana di musim baru ini.

Kabarnya, Zidane dan Perez sudah mulai merencanakan perbaikan. Namun, ada keraguan utama di antara mereka apakah akan mempertahankan Cristiano Ronaldo atau membiarkan dia pergi.

Sebagian fans pendapatnya menjadi terbagi mengenai hal ini. Namun, mungkin kebanyakan akan setuju untuk menjual Ronaldo jika Madrid menerima tawaran yang baik.

Berikut adalah 5 alasan utama mengapa Madrid harus menjual Ronaldo:

Faktor Usia

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Ronaldo kini sudah berusia 31 tahun. Untuk umur seukuran dia, kondisi fisik Ronaldo memang cukup menakjubkan, dan dia mungkin bisa tetap tampil di level tertinggi selama beberapa tahun lagi.

Tapi, saat ini pergerakan Ronaldo mulai menjadi lebih lambat. Keterampilannya menggiring bola sepertinya mulai memudar.

Dan, kondisi lainnya Ronaldo juga sering memiliki masalah cedera.  Sejauh ini, pemain asal Portugal itu telah memberikan Madrid tahun terbaiknya, dan Perez harus pandai menjualnya sebelum hari-hari itu berakhir.

Investasi

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Ronaldo sudah menyelesaikan musim yang hebat, dan telah menyebabkan nilai pasarnya masih cukup tinggi. Jika Real Madrid menjual sekarang, mereka mungkin bisa mengembalikan sebagian besar uang yang mereka bayar untuk pembelian Ronaldo.

Paris Saint-Germain dan Manchester United telah menunjukkan minat dan mereka pasti mau membayar setidaknya 80 juta euro. Harga ini cukup untuk mendatangkan pemain pengganti yang layak, jauh lebih muda, serta dengan masa depan yang cerah.

Ronaldo sendiri masih belum memutuskan pilihannya terlebih dahulu di masa depan. Pemain yang kini menginjak usia 31 tahun tersebut kabarnya masih mempertimbangkan hijrah ke MLS atau ke Liga Tiongkok terlebih dahulu.

Larangan Transfer

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Jual dia sekarang, atau tetap dia sampai 2018. Jika larangan transfer masih berlaku, Madrid tidak akan dapat membiarkan pemain pergi sampai Januari 2018, karena mereka tidak akan diizinkan untuk mendatangkan pemain pengganti.

Persoalannya, jika kinerja Ronaldo selama 2017 tidak menunjukkan hasil baik, ini akan menjadi masalah besar bagi Los Merengues.

Beberapa waktu lalu, fans Madrid sempat memojokkan Ronaldo. Dalam beberapa laga kandang, Ronaldo selalu dicemooh suporter. Mereka menganggap performa buruk Madrid karena Ronaldo tidak bermain bagus.

Cadangan

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Jangan ulangi situasi Raul Gonzales dan Iker Casillas. Pemain internasional Portugal ini memang memiliki kepribadian yang kuat, dan dia tidak akan menerima jika dibangku cadangkan seandainya penampilan Ronaldo memburuk. Dia ingin selalu menjadi starter di Real Madrid.

Hal yang sama terjadi dengan Raul dan Casillas, yang selalu dijamin mendapat tempat meski kebugaran mereka tak baik. Dan ketika manajer akhirnya memiliki keberanian untuk mencadangkan mereka, itu menyebabkan konflik besar.

Bayangkan jika Zidane memutuskan untuk meninggalkan Ronaldo di bangku cadangan? Bisa-bisa terjadi perang saudara kedua di tubh Madrid.

Gaya Bermain

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Mengubah gaya bermain sekali dan untuk semua. Gaya bermain Madrid sempat dikritik karena terlalu bergantung banyak pada pemain egois daripada bermain sebagai sebuah tim.

Itu tidak akan berubah selama Ronaldo bermain bersama Madrid. Jadi, membiarkan Ronaldo pergi akan memungkinkan Zidane untuk membentuk gaya baru berdasarkan solidaritas dan passing.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya