Bonucci Ungkap Alasan Kepergiannya dari Juve ke AC Milan

Langkah Bonucci ke AC Milan secara resmi sudah selesai.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 22 Jul 2017, 15:45 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2017, 15:45 WIB
Leonardo Bonucci
Leonardo Bonucci resmi pindah dari Juventus ke AC Milan pada Kamis (20/7/2017). (dok. AC Milan)

Liputan6.com, Milan - Leonardo Bonucci mengaku ia bukanlah pemain penting saat masih bergabung dengan tim juara Serie A Juventus. Bonucci kini sudah resmi bergabung dengan klub rival AC Milan.

Langkah Bonucci dari Juventus ke AC Milan secara resmi sudah selesai, Kamis lalu, dalam sebuah kesepakatan yang dilaporkan bernilai 42 juta euro.

Hengkangnya pemain berusia 30 tahun itu dari Turin terjadi di tengah spekulasi soal hubungannya dengan pelatih Juve, Massimiliano Allegri. Namun, Bonucci langsung membantah rumor tersebut.

"Selama ini normal, karena saya adalah seseorang yang selalu berbicara kebenaran," kata pemain yang turut membantu Juve meraih enam gelar berturut-turut Serie A -  kepada La Gazzetta dello Sport, Sabtu (22/7/2017).



Kabar tak sedap ini mulai merebak setelah Bonucci tak dimainkan oleh Allegri pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Porto pada Februari lalu. Alasan Allegri adalah soal kedisiplinan.

"Orang mengira itu yang paling mencolok, tapi sebenarnya ada situasi lain sebelum itu," kata Bonucci, yang kemungkinan bisa melakukan debutnya bersama AC Milan dalam pertandingan Piala Champions Internasional melawan Bayern Munchen.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berjalan Mudah

Bursa Transfer, Bek Termahal, Leonardo Bonucci
AC Milan berhasil memboyong Leonardo Bonucci dari Juventus dengan nilai transfer 42 juta euro (Rp 640,23 miliar). Bonucci menjadi pemain belakang kedua termahal saat ini di Dunia. (AFP/ Marco Bertorello)

Diberitakan sebelumnya, Bonucci diboyong dengan harga 40 juta euro. Padahal sebelumnya Juventus dikabarkan sempat menolak tawaran lebih besar dari Manchester City dan Chelsea.

Selama di Juventus, Bonucci juga merupakan sosok tak tergantikan. Dia menjadi pilar utama pertahanan bersama Andrea Barzagli dan Giorgio Chiellini. Mereka bersama-sama mempersembahkan enam gelar Scudetto secara beruntun bagi Bianconeri.

CEO AC Milan, Marco Fassone juga mengaku terkejut dengan keberhasilan mendatangkan Bonucci. Malah diakuinya, transfer pemain 30 tahun itu berjalan sangat mudah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya