Pelatih PSS Sleman Tak Puas dengan Penampilan Anak Asuhnya

Pelatih PSS Sleman Fredy Muly menyebut persoalan timnya bukan soal mental.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jul 2017, 00:00 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2017, 00:00 WIB
Pelatih PSS Sleman Fredy Muly (Switzy Sabandar)
Pelatih PSS Sleman Fredy Muly (Switzy Sabandar)

Liputan6.com, Sleman - PSS Sleman berhasil menekuk Persibangga Purbalingga 2-0 dalam kompetisi liga 2 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu 26 Juli 2017 lalu. Hasil ini memperkuat kedudukan PSS Sleman di puncak klasemen grup 3 dengan nilai 21.

Usai pertandingan, pelatih PSS Sleman Fredy Muly menilai Persibangga Purbalingga mampu membaca strategi tim Elang Jawa saat bermain di Banyumas beberapa waktu lalu. Pasalnya, pertahanan tim asuhan Achmad Muhariyah itu sulit ditembus Busari dan kawan kawan.

"Memang di kandang seperti tidak bermain lepas bukan karena persoalan mental, tetapi mungkin strategi kami sudah terbaca," ujar Fredy.

Oleh karena itu, ia segera mengubah strategi dan taktik. Salah satu yang menjadi unggulan adalah keberadaan Mardiono.

Pemain bernomor punggung 99 itu dinilai Fredy cukup dinamis dan memiliki kemampuan taktik yang baik. "Mardiono bisa improvisasi posisi, itu yang bagus dia bermain di dua posisi, striker dan tengah," kata Fredy.

Dia juga menilai lini kedua Persibangga cukup berbahaya sehingga harus selalu diantisipasi supaya pemain PSS Sleman tidak gamnpang dibaca permainannya.

Simak video menarik berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya