Liputan6.com, Aragon - Pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales tampak kecewa dengan hasil sesi latihan bebas pertama dan kedua MotoGP Aragon yang berlangsung pada Jumat (22/9/2017). Dia tidak bisa menembus sepuluh besar.
Di sesi latihan bebas pertama MotoGP Aragon, Vinales berada di posisi ke-20. Catatan waktunya tertinggal 2,855 detik dari rider Repsol Honda Team, Marc Marquez yang berhasil menjadi tercepat.
Baca Juga
Vinales kembali tak berdaya di sesi latihan bebas kedua. Dia berada di posisi ke-17 dengan catatan waktu 2 menit 1,632 detik. Dari dua sesi latihan bebas itu, Vinales mengaku, motornya tidak memiliki daya cengkeram yang baik.
"Ini sungguh sulit. Jujur saja, saya sangat frustrasi. Saat di Misano, feeling saya sangat bagus balapan di lintasan basah, tapi di sini tidak," kata pembalap asal Spanyol itu, dikutip dari Motor Sport.
"Saya kesulitan di bagian akselerasi. Tida ada grip dan banyak melintir membuat saya kesulitan mendapat putaran terbaik. Sejauh ini, kami mencoba untuk memperbaikinya," ujar Vinales.
Advertisement
Lebih lanjut, Vinales mengatakan, hal yang membuatnya semakin frustrasi adalah traksi atau gaya gesek yang dihasilkan dua permukaan tanpa mengalami slip. Pada MotoGP Aragon, dia tidak mendapat hal ini.
"Tidak ada traksi. Saya rasa area traksi ini lebih buruk dari pada kehilangan grip. Itu adalah bagian terburuknya," ujar pembalap MotoGP berusia 22 tahun itu.