Piala Presiden 2018: Persib Enggan Ulangi Kesalahan Musim Lalu

Liputan6.com, Bandung - Musim lalu pertahanan Persib Bandung bisa dibilang menjadi salah satu yang terbaik di Liga 1. Sebaliknya,lini serang Persib masuk kategori terburuk.

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez menegaskan jika saat ini timnya berusaha untuk memperbaiki berbagai hal, termasuk kurang moncernya lini serang tim berjuluk Maung Bandung.

Menurutnya, musim lalu hanya sejarah. Persib kini mulai berusaha mendapatkan hasil yang lebih baik termasuk dalam helatan Piala Presiden 2018.

"Saya selalu ulangi masa lalu adalah masa lalu dan musim lalu saya tidak tahu musim lalu karena itu sudah berlalu. Saya lebih fokus melihat saat ini."

"Kami punya striker yang sangat bagus karena ketika mempunyai semua dalam tim, kemampuan kami meningkat," kata dia, Sabtu (20/1/2018).

Mantan asisten pelatih Inter Milan dan Valencia itu menilai peluang timnya terus berkembang sangat besar. Apalagi, kepercayaan diri pemain Persib terus meningkat.

"Tapi yang paling penting ada kepercayaan diri, karena kami akan kerja dengan semua pemain yang tahu cara kami bermain, bagaimana saat kami menguasai bola dan tidak menguasai bola, itu berbeda," jelasnya.

Mario Gomez juga bicara soal PSMS Medan. Dia menilai klub asuhan Djadjang Nurdjaman itu memiliki para pemain muda dengan determinasi tinggi dan bisa menjadi ancaman.

"Kami tahu tim ini (PSMS) adalah tim yang kuat dan mereka berlari, bekerja sepanjang pertandingan. Tapi kami harus fokus pada tim sendiri dan tim kami masih harus ditingkatkan. Saya sedang pada pertandingan lalu, tapi itu sudah lewat, kami harus terus meningkatkan dan juga bertumbuh setiap saat," katanya.

PSMS saat ini memimpin klasemen grup A Piala Presiden. Ini berkat kemenangan 2-1 PSMS Medan atas PSM Makassar di Piala Presiden pada laga pertama.

Sementara itu gelandang Persib, Eka Ramdani menjelaskan jika tim berjuluk Maung Bandung enggan mematok target terlalu jauh. Dia menegaskan bermain baik dan meraih hasil maksimal dalam setiap pertandingan menjadi target realistis.

Termasuk menghadapi PSMS Medan dalam laga lanjutan turnamen Piala Presiden 2018, Minggu (21/1/2018) menjadi salah satu target terdepan.

"Pastinya harus bekerja lebih keras lagi setiap hari karena kita sudah membuka satu jalan ke jalan yang lain dan saya pikir besok kita harus membuka satu jalan lagi untuk bisa lolos babak selanjutnya," kata dia.