Pasca Tes di Sepang, Luthi Mulai Nyetel di MotoGP

Luthi dinilai hanya butuh lebih banyak waktu dalam tes MotoGP.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 10 Feb 2018, 19:30 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2018, 19:30 WIB
Thomas Luthi, MotoGP
Pembalap Marc VDS, Thomas Luthi meraih hasil yang kurang bagus pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia. (MOHD RASFAN / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Thomas Luthi belum mendapatkan hasil bagus pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 28-30 Januari. Namun, bos Marc VDS, Michael Bartolemy menilai Luthi sudah mulai beradaptasi.

Kesulitan Luthi terlihat pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 28-30 Januari. Dalam rekapitulasi catatan waktu tes selama tiga hari, Luthi hanya mampu menempati urutan ke-25. Catatan waktu terbaiknya terpaut 2,296 detik dari Jorge Lorenzo sebagai pembalap tercepat.

Namun, tetap ada progres yang diperlihatkan Luthi. Pembalap asal Swiss itu mampu memperbaiki jarak dari 4,3 detik menjadi 2,3 detik. Artinya, Luthi hanya butuh lebih banyak waktu untuk terus memoles kemampuannya.

"Tom sedikit kecewa dengan waktu putaran, tapi dari sudut pandang kami, ia melakukan pekerjaan dengan baik. Kami sudah melihat banyak hal yang bisa dilakukan dengan motor MotoGP," kata Bartolemy, dilansir Crash.

"Jika ia bisa melakukan kemajuan yang sama selama dua tes berikutnya, saya pikir ia akan menembus waktu tes yang terjawab pada akhir tahun lalu jelang balapan pertama di Qatar," ia menambahkan.

 

Terlalu Lama di Moto2

Thomas Luthi, MotoGP
Aksi pembalap Marc VDS, Thomas Luthi pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia. (MOHD RASFAN / AFP)

Di MotoGP 2018, Luthi akan menjadi rekan setim Franco Morbidelli. Luthi terbilang cukup telat untuk mencicipi kelas MotoGP. Saat ini ia berusia 31 tahun setelah lima musim di kelas 125cc dan Moto2 sejak 2007.

Artinya, sudah 11 tahun pembalap asal Swiss itu menghadapi tingkat persaingan yang sama di Moto2. Ternyata, hal itu menjadi bumerang tersendiri bagi Luthi. Ya, ia mengaku kesulitan beradaptasi dengan motor di MotoGP.

"Ini adalah dunia yang berbeda. Moto2 adalah sekolah hebat, tapi saya sudah bertahun-tahun di sana. Pastinya saya memiliki gaya Moto2 di dalam diri. Saya harus mengubahnya, mungkin butuh waktu sedikit lebih lama untuk beradaptasi, tapi saya banyak bekerja," ujar Luthi, dikutip Autosport.

 

Statistik Luthi di Semua Kelas

250cc

Balapan: 47

Menang: 0

Podium: 2

Pole: 0

Fastest lap: 0

Poin: 361

 

Moto2

Balapan: 119

Menang: 10

Podium: 35

Pole: 6

Fastest lap: 13

Poin: 1.260

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya