Bayern Munchen Dihantui Catatan Buruk saat Bertemu Klub Spanyol

Babak perempat final Liga Champions 2017-2018 menjadi pertemuan pertama Bayern Munchen melawan Sevilla sepanjang sejarah.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 16 Mar 2018, 23:33 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2018, 23:33 WIB
Bayern Munchen, Besiktas, Liga Champions
Para pemain Bayern Munchen memberikan salam kepada suporter usai mengalahkan Besiktas pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Vodafone Stadyumu, Besiktas Park, Istanbul, (14/3/2018). Bayern menang 3-1. (AP/Lefteris Pitarakis)

Munchen - Bayern Munchen bakal menghadapi Sevilla pada babak perempat final Liga Champions 2017-2018 yang digelar pada 3 dan 11 April 2018.

Pertemuan nanti bakal mencatatkan sejarah tersendiri untuk Bayern Munchen dan Sevilla. Sebab, laga perempat final tersebut menjadi pertemuan pertama kedua tim di kompetisi Eropa.

Baca Juga

  • Septian David Maulana Ungkap Beda Permainan Boaz Solossa, Bepe, dan Kevin De Bruyne
  • Hadapi Jepang di SUGBK, Ini 24 Pemain Timnas Indonesia U-19
  • Dua Sahabat Ini Kembali Dipersatukan di Arema

Namun,  Bayern ternyata punya catatan buruk ketika menghadapi klub Spanyol dalam laga tandang. Dalam lima pertandingan tandang ke Negara Matador, klub Jerman tersebut belum pernah menang.

Sementara itu, Sevilla punya catatan mengilap jika berjumpa klub Jerman di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan. Pasukan Vincenzo Montella itu tidak pernah kalah yakni dengan meraih tujuh kemenangan dan empat kali imbang.

Selain itu, Sevilla juga selalu menjadi mimpi buruk buat klub-klub Jerman di pentas Eropa. Sevilla tercatat mampu menyingkirkan empat klub Jerman dalam lima musim terakhir di Liga Champions atau Liga Europa.

Tentu saja ini menjadi sinyal bahaya buat Bayern Munchen. Apalagi Sevilla pada babak 16 besar kemarin mampu mendepak klub kuat seperti Manchester United.

Sumber: UEFA

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya