Liputan6.com, Los Angeles - Mino Raiola mengungkap alasan kliennya, Zlatan Ibrahimovic, mau potong gaji sampai 95 persen di LA Galaxy. Menurut Raiola, Ibra sudah kaya raya dan menerima banyak pemasukan dari investasi di luar sepak bola.
Ibrahimovic sebelumnya sepakat mengakhiri lebih dini kontraknya dengan Manchester United. Seharusnya kontraknya tuntas pada Juni nanti.
Advertisement
Baca Juga
Pemain 36 tahun ini lantas memutuskan hijrah ke LA Galaxy. Di sana, Ibrahimovic menerima pemotongan gaji yang amat besar.
Tak tanggung-tanggung, gajinya turun hingga 95 persen. Sebelumnya di Old Trafford, gaji Ibra adalah 21,8 juta euro per musim, sementara kini bayarannya per musim hanya 1,2 juta euro saja.
Menurut Raiola, yang juga menjadi agen pemain-pemain penting seperti Mario Balotelli, Paul Pogba, dan Romelu Lukaku, Ibrahimovic punya insting hebat dalam berinvestasi di luar sepak bola. Itulah sebabnya pemain asal Swedia itu tak membutuhkan uang lagi.
"Ibrahimovic adalah yang terpintar dari mereka semua, dan yang terkaya. Uangnya bisa mencapai 1 miliar pound sterling. Dia sangat cerdas dan aktif di pasar. Saya hanya harus mengatakan sesuatu padanya sekali," kata Raiola kepada Quote.
Banyak Investasi
"Ibra investasi dalam game, start-up, dan berlian. Dia sudah menjual saham besar kepada hedge fund yang tidak diketahui siapa pun. Dia mendapatkan uang jauh lebih banyak di sana, jadi dia berani ke Galaxy. Ketika saya melakukan kesepakatan untuknya, dia bercanda: 'Kamu akan mencuri banyak uang dari saya lagi, bukan?'," kata Raiola.
"Jawaban saya kepadanya selalu sama. 'Pertama, saya membuat Anda kaya, saya tidak bisa mencuri dari orang miskin''," Raiola menambahkan.
Advertisement
Klub Kesembilan
Galaxy menjadi klub kesembilan dalam karier Ibrahimovic. Sebelumnya, ia pernah membela Malmo, Ajax, Juventus, Inter Milan, Barcelona, AC Milan, Paris Saint-Germain dan Manchester United.