AS Roma Ternyata Terpaksa Jual Mohamed Salah ke Liverpool dengan Harga Murah

Padahal AS Roma bisa saja melepas Mohamed Salah ke Liverpool dengan harga mahal.

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 26 Apr 2018, 22:50 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2018, 22:50 WIB
Mohamed Salah, Liverpool
Pemain Liverpool, Mohamed Salah. (AP Photo/Rui Vieira)

Jakarta Mohamed Salah tampil menggila sejak diboyong Liverpool dari AS Roma pada awal musim 2017-2018. Sebanyak 43 gol dan 15 assist berhasil ditorehkan sang pemain sepanjang musim ini.

Banyak pihak menganggap Liverpool beruntung mendapatkan Salah dengan harga 42 juta euro atau setara Rp 709,77 miliar. Bomber Mesir tersebut layak dibanderol lebih tinggi jika menilik performa impresifnya saat ini.

Manajemen The Reds jelas semringah karena sukses mengamankan jasa sang pemain sebelum nilai pemain sepak bola meroket di bursa transfer Eropa.

Seperti diketahui, beberapa tim mengeluarkan dana tak sedikit untuk mendapatkan pemain incarannya. Saga transfer Neymar dari Barcelona ke PSG menjadi dalang melonjaknya harga transer pemain.

Pada Agustus 2018, manajemen Les Parisiens tanpa ragu mengucurkan dana 222 juta euro (Rp 3,75 triliun) untuk merekrut kapten Brasil tersebut.

Setelah fenomena transfer Neymar, klub-klub Eropa langsung membanderol para pemainnya dengan harga tinggi. Barcelona pun menjadi satu dari sekian tim yang merasakan efek tersebut. Manajemen Barcelona harus merogoh dana 115 juta euro (Rp 1,94 trilun) hanya untuk memboyong Ousmane Dembele dari Borussia Dortmund.

Fenomena itu menjadi alasan utama Mohamed Salah seharusnya layak dihargai lebih mahal. Beruntung buat Liverpool, Roma dengan terpaksa menjual Salah dengan harga terbilang murah.

 

Terpaksa Menjual Mohamed Salah

Mohamed Salah, Liga Champions, Liverpool
Striker Liverpool, Mohamed Salah, tidak melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang AS Roma pada leg pertama semifinal Liga Champions di Stadion Anfield, Selasa (24/4/2018). Liverpool menang 5-2 atas AS Roma. (AP/Rui Vieira)

Direktur Olahraga AS Roma, Monchi, menegaskan pihaknya terpaksa melego sang pemain karena terancam regulasi Financial Fair Play.

"Akun keuangan kami di bawah kendali ketat UEFA. Kami tidak memiliki solusi lain untuk tidak menjual Salah. Apalagi, dia juga yang menginginkan pergi dari AS Roma. Jadi, kami terpaksa menjual dia. Nilai harga salah justru lebih sedikit daripada 42 juta euro," kata Monchi.

"Kami telah melakukan yang terbaik pada saat itu. Saya tidak mengira pasar transfer akan menggila setelahnya, meskipun Salah memiliki musim yang fantastis. Jadi, selamat untuk Liverpool karena bisa menyelesaikan transfer Mohamed Salah dengan baik," ujar Monchi.

Sumber: Sport

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya