Mary Jane dan 5 Terpidana Mati Bali Nine Dipulangkan ke Negara Asal, Apa Timbal Baliknya?

Piala Dunia: Mohamed Salah Berpeluang Main Lawan Uruguay

Tim pelatih Timnas Mesir masih meunggu laporan menyeluruh terait kondisi Mohamed Salah.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 14 Jun 2018, 08:30 WIB

Diterbitkan 14 Jun 2018, 08:30 WIB

Mohamed Salah yang Terus Berjuang Sembuh dari Cedera Bahu

Pemain timnas Mesir Mohamed Salah bersama tim kesehatan melatih bahunya selama sesi pelatihan di stadion Akhmat Arena di Grozny (12/6). Meski masih dibekap cedera bahu, Salah tetap optimis dapat tampil di Piala Dunia 2018 Rusia. (AFP Photo/Karim Jaafar)

Liputan6.com, Moskow - Pelatih Timnas Mesir Hector Cuper mengatakan Mohamed Salah berpeluang besar untuk dimainkan melawan Uruguay di laga perdana penyisihan Grup A Piala Dunia 2018. Laga ini akan berlangsung di Ekaterinburg Arena, Rusia, Jumat (15/6/2018).

"Saya optimistis bahwa ia (Mohamed Salah) akan bersama kami. Menurut saya, ia memiliki peluang besar untuk berpartisipasi. Ia telah berlatih dengan bola dan kondisinya telah berkembang dibanding beberapa hari terakhir," kata Cuper melalui Facebook.

Sementara itu, Manajer Timnas Mesir Ihab Leheta mengatakan pihaknya akan menunggu laporan menyeluruh dari staf medis terkait kondisi Salah sebelum mengambil keputusan.

"Pelatih tidak akan tergesa-gesa dalam mengambil keputusan," ucapnya soal peluang memainkan Mohamed Salah pada laga perdana kepada Reuters.

Cedera Ligamen

Pemain timnas Mesir Mohamed Salah dibantu tim kesehatan melatih bahunya yang cedera saat pelatihan di stadion Akhmat Arena di Grozny (12/6). Pemain Liverpool ini cedera saat tampil di Final Liga Champions melawan Real Madrid. (AFP Photo/Karim Jaafar)

Salah meninggalkan lapangan dengan berlinang air mata setelah menderita cedera ligamen bahu ketika membela Liverpool di final Liga Champions melawan Real Madrid pada Mei lalu. Cedera itu membuat para penggemar Timnas Mesir cemas.

Mereka khawatir penampilan perdana Timnas Mesir di putaran final Piala Dunia dirusak dengan kehilangan pemain bintangnya."Kami menangis bersama dia," kata Samy Mikhail, keturunan Mesir yang tinggal di Sydney.

"Tanpa dia, Liverpool ambruk. Mesir begitu bergantung kepada dia... Jika ia kembali cedera, ini berakhir."

"Ia sangat penting dan menurut saya kami sebaiknya tidak mengambil risiko terhadap dia untuk pertandingan pertama. Lebih baik mengistirahatkan dia. Penampilan kami akan 60-70 persen tanpa dia," kata seorang penggemar Timnas Mesir, Mohamed Mohsen.

"Ia merupakan pahlawan negara dan Anda tidak akan mau mengambil risiko terhadap kesehatannya. Merupakan suatu kehilangan besar jika ia tidak bermain. Namun, ia benar-benar dicintai di Mesir dan tidak seorang pun ingin melihat dia terluka," kata penggemar lainnya, Mohamed Shehata.

Fans Setia

Terlepas apakah Salah dimainkan atau tidak, tak ada keraguan terhadap komitmen para penggemar Timnas Mesir yang menempuh perjalanan melintasi dunia menuju Yekaterinburg, 1.760 kilometer arah Timur dari Moskow.

"Diperlukan waktu 44 jam untuk tiba di sini," kata Mohamed Kemal dari Houston, Texas. "Dan saya berada di sini untuk tim dan kami akan sangat berisik di stadion pada Jumat." Mesir akan bermain melawan Uruguay pada pertandingan pembukaan Grup A pada Jumat. (Ant)

Lanjutkan Membaca ↓