Liputan6.com, Jakarta Meski masih muda, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto sudah tergolong ganda putra potensioal Indonesia. Tidak heran, pasangan pelatnas itu dipercaya untuk tampil dalam tiga turnamen penting yang saling berdekatan.
Setelah mengikuti Malaysia Open 2018 yang bergulir pada 26 Juni-1 Juli 2018, Fajar / Rian tak lantas bisa beristirahat. Itu karena ia harus turun dalam ajang Indonesia Open 2018 yang mulai digulir pada 3-8 Juli 2018.
Advertisement
Baca Juga
Hadangan pertama sudah dilewati peringkat ke-12 dunia itu pada Rabu (4/7/2018). Mereka sukses menyingkirkan wakil Jepang yang menempati peringkat keenam dunia, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dengan kemenangan 21-18, 14-21, 21-18.
Terlepas dari langkah mereka di Indonesia Open 2018, mereka pun sudah dipersiapkan untuk tampil dalam Kejuaraan Dunia 2018, 30 Juli-5 Agustus 2018, dan Asian Games 2018. Mengenai hal itu, Fajar tak terlalu pusing menentukan ajang mana yang akan jadi prioritas.
"Kalau kami pribadi, semua turnamen yang diikuti sangat berkesan, sangat penting juga. Saya belum memikirkan Kejuaraan Dunia dan Asian Games, semua permainan itu sangat penting. Yang penting itu step by step, fokus di setiap laga," kata Fajar.
"Lawan memang itu-itu saja, tapi lawan kan juga latihan, berpikir untuk bisa mengalahkan. Jadi, kalau menurut saya itu semuanya penting," Fajar melanjutkan.
Â
Â
Kejar Poin
Fajar/Rian bukan tanpa alasan memandang semua ajang tersebut sama pentingnya. Itu karena mereka juga memiliki tujuan penting, yakni menembus posisi delapan besar peringkat dunia. Sampai saat ini, pencapaian terbaik Fajar/Rian hanya menembus 10 besar.
Saat ini, satu-satunya ganda putra Indonesia yang berada dalam kategori 10 besar adalah Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang menempati peringkat pertama. Karenanya, Fajar/Rian pun menjadikan Kevin/Marcus sebagai motivasi.
"Kita pun di bulan-bulan ini peringkatnya naik turun, kadang 10, kadang bisa 11. Belum bisa top 8, top 7. Motivasinya sih kita ingin tidak jauh-jauh dari Kevin / Marcus. Sekarang memang kita ada di bawah mereka, tapi secara poin kita sangat jauh. Jadi motivasi kita sih ingin mendekati poin mereka," ujar Fajar.
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Â
Advertisement