Moskow - Timnas Kroasia dipastikan mendapatkan dukungan luar biasa saat tampil di final Piala Dunia 2018 saat meladeni Prancis di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (15/7/2018). Selain puluhan ribu suporter yang hadir di stadion, orang nomor satu di Kroasia, Kolinda Grabar-Kitarovic, dipastikan juga akan ada di tribune VVIP.
Kolinda Grabar-Kitarovic akan jadi satu di antara 14 kepala negara, kepala pemerintahan maupun pejabat tinggi negara lain, yang akan menghadiri partai final sekaligus penutupan Piala Dunia 2018.
Advertisement
Baca Juga
Kolinda Grabar-Kitarovic adalah presiden wanita pertama Kroasia. Namun, sama seperti warga Krosia, ia juga terkena demam sepak bola. Sosoknya dipastikan akan mencuri perhatian selama pertandingan, di samping duel di lapangan itu sendiri.
Ia bukan sosok presiden yang suka jaim, setidaknya saat mendukung Luka Modric dkk. Ia meluapkan ekspresinya dengan cukup bebas. Presiden berusia 50 tahun itu berteriak, bersorak, dan bahkan melompat-lompat saat menyalurkan ekspresinya ketika menonton aksi Ivan Rakitic cs.
Saat skuat asuhan pelatih Zlatko Dalic ini menang lewat adu penalti atas Rusia di fase perempat final dan memastikan tampil di semifinal menantang Inggris, Grabar-Kitarovic ikut berselebrasi di ruang ganti Timnas Kroasia.Â
Ia melompat-lompat di antara pemain, tim pelatih, dan ofisial tim. Video selebrasi itu viral karena diunggah di media sosial. Grabar-Kitarovic pun jadi sorotan.
Demi mendukung Timnas Kroasia, presiden yang fasih bercakap dalam delapan bahasa ini hingga menabrak aturan prokoler, termasuk mengenakan jersey kotak-kotak putih-merah kebesaran Timnas Kroasia di balik jas resminya.
Â
Yakin Menang
Ia juga memberikan hadiah kepada beberapa kepala negara dan kepala pemerintahan lain berupa jersey Timnas Kroasia yang sudah dimodifikasi secara lebih personal.
"Saya datang ke partai final bukan hanya sebagai politisi atau presiden melainkan sebagai penggemar sepak bola Kroasia yang bergairah, seseorang yang bermain sepak bola di masa kecilnya. Saya merasa sangat gembira, saya tak tahu bagaimana bisa menunggu hingga hari Minggu," ujar Grabar-Kitarovic.
"Apa pun hasil pada hari Minggu nanti, yang saya yakin berakhir kemenangan buat kami, kami sudah jadi pemenang," lanjut ibu dua anak itu.
"Saya harap pertandingan berjalan dengan fair play dan dalam atmosfer yang bagus. Saya tak mahir dalam prediksi hasil, hasil itu tak penting, hanya jika itu berupa kemenangan," imbuh presiden yang memegang gelar Doktor dalam jurusan hubungan internasional dari Universitas Zagreb itu.
Sama seperti pada pertandingan sebelumnya di Rusia, keberadaan Kolinda Grabar-Kitarovic bisa jadi penyemangat Timnas Kroasia untuk meraih merebut trofi Piala Dunia pertama mereka.
Sumber: Gulf News
Advertisement