Selain Eder Militao, Ini 5 Penjualan Pemain Termahal FC Porto

Jakarta Real Madrid belum lama ini mengumumkan perekrutan bek Porto, Eder Militao. Pria asal Brasil itu menjadi penjualan pemain termahal yang pernah dilakukan oleh FC Porto.

Real Madrid setuju untuk membayar Porto senilai 50 juta euro untuk bek Eder Militao. Ini artinya sang pemain menambah panjang daftar pemain yang meninggalkan Estadio do Dragao dengan biaya transfer yang lumayan.

Sejumlah klub di Eropa punya reputasi karena kemampuan mereka merekrut pemain dengan harga murah, mengembangkan bakat mereka dan menjualnya demi keuntungan besar.

Benfica, Sevilla dan Southampton mendapat pujian karena melakukan pendekatan seperti itu. Namun, sulit untuk membantah bahwa Porto adalah ahlinya.

Eder Militaobaru tiba di Porto pada bulan Agustus dengan biaya yang dilaporkan sekitar 4 juta euro dari Sao Paulo. Namun, pemain berusia 21 tahun itu akan pergi dengan status penjualan termahal klub.

Sebelum Militao tentunya ada sejumlah pemain yang berhasil dijual FC Porto  dengan harga yang cukup mahal. Siapa saja mereka? Berikut ini daftarnya seperti dilansir Fox Sports Asia.

Karier Martinez merosot setelah meninggalkan Porto ke Atletico Madrid pada 2015. Ia mampu mencetak 67 gol dalam 90 pertandingan liga di Portugal sehingga membuat Atletico kepincut.

Pemain Kolombia itu tidak bisa menunjukkan permainan terbaiknya di bawah asuhan Diego Simeone dan dijual ke Guangzhou Evergrande tujuh bulan kemudian. Cedera merusak waktunya di China dan ia sekarang sedang dipinjamkan ke klub Portugal Portimonense.

Striker masa depan Portugal, Silva hanya menjalani satu musim penuh bersama Porto. Ia mampu mencetak 16 gol di liga sebelum AC Milan menebusnya dengan biaya sebesar 38 juta euro.

Silva kesulitan di Serie A dan hanya mencetak dua gol dalam 24 pertandingan di liga sebelum dipinjamkan ke Sevilla. Dengan sembilan gol dari 25 penampilan di La Liga, sepertinya mereka tidak akan mengaktifkan klausul penebusannya sebesar 35 juta euro.

Meski tidak terlalu produktif di River Plate, Falcao tampil mengesankan di Eropa. Falcao mencetak 41 gol dalam 51 penampilan di Liga Primeira bersama Porto sebelum hijrah ke Atletico Madrid pada 2011.

Di La Liga, Falcao masih tetap mematikan. Setelah itu Falcao pindah ke AS Monaco dan sempat dipinjamkan ke Manchester United dan Chelsea setelah mengalami cedera lutut serius. Falcao sekarang sudah menemukan kembali performa terbaiknya di Ligue 1 dengan mencetak 51 gol sejak awal musim 2016-2017.

Hulk bergabung dengan Porto setelah bermain di klub Jepang, Tokyo Verdy. Tendangan kaki kirinya yang terbukti menjadi senjata yang ampuh di Portugal karena ia memenangkan sejumlah gelar di sana termasuk Liga Eropa 2010-11.

Zenit merekrut Hulk pada 2012 dan sejak itu ia pindah ke Shanghai SIPG. Hijrah ke klub China menjadikan pemain Brasil itu sebagai salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di dunia.

Diboyong dari klub Argentina Banfield, James tampil mengesankan saat bermain di Porto. Hal itu membuat AS Monaco bersedia merogoh koceknya dalam-dalam untuk membawa sang pemain ke Ligue 1 dan bersinar di sana.

Tampil impresif di Piala Dunia 2014 bersama Kolombia membuat Real Madrid merekrut James. Namun, karier pemain berusia 27 tahun itu tidak terlalu bagus di Santiago Bernabeu dan sekarang sedang dipinjamkan ke Bayern Munchen.

Sumber: Bola.net