Tekuk Galatasaray, 3 Faktor Ini Bawa Real Madrid Kembali ke Jalur Kemenangan

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid melakukan perjalanan ke Turki untuk menghadapi Galatasaray. Madrid datang dengan ambisi membawa kembali jalur kemenangan di Liga Champions, setelah Los Blancosmenjalani awal kurang memuaskan.

Dalam pertandingan yang berjalan cukup ketat, Real Madrid mencatatkan kemenangan 1-0. Toni Kroos tampil sebagai pahlawan tim setelah mencetak satu-satunya gol dalam laga itu.

Tim tuan rumah sebenarnya memiliki banyak peluang untuk mendapatkan keunggulan di babak pertama. Tapi, finishing yang buruk dan kiper lawan yang tampil luar biasa membuat mereka selalu gagal mencetak gol.

Di sisi lain, tim asuhan Zinedine Zidane juga banyak memperoleh kesempatan mencetak gol. Salah satunya peluang Eden Hazard setelah membantu Toni Kroos menyarangkan bola ke gawang lawan di babak pertama.

Real Madrid sudah mencatatkan kemenangan pertama di Liga Champions musim ini. Ada beberapa alasan mengapa mereka bisa kembali ke jalur kemenangan di Eropa.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Galatasaray menciptakan beberapa peluang mencetak gol tetapi mereka selalu melewatkan peluang tersebut. Real Madrid berhasil mementahkan peluang tim tuan rumah berkatpenampilan cemerlang Thibaut Courtois.

Courtois tampil dengan gaya yang menakjubkan. Pemain internasional Belgia telah melihat cara meningkatkan kinerjanya dalam beberapa minggu terakhir.

Galatasaray menciptakan beberapa peluang mencetak gol. Garis belakang Real Madrid dilanggar pada beberapa kesempatan, tapi tim tuan rumah gagal memasukkan bola berkatkepahlawanan Thibaut Courtois.

Sebelumnya, Courtois selalu mendapat kritikan karena penampilannya yang mengecewakan musim ini. Penjaga gawang berusia 27 tahun tersebut tampil kurang meyakinkan.

Dari delapan pertandingan yang sudah dijalani, gawang El Real yang dikawal Thibaut Courtois sudah kebobolan 11 gol dan hanya mencatatkan dua clean sheet.

Ketika tim 13 kali juara Liga Champions itu pergi ke Turki, mereka ingin mencari kemenangan pertama di musim ini. Dan, Casemiro mengembangkan reputasi sebagai salah satugelandang bertahan paling andal di dunia.

Berawal dari trio lini tengah bersama Toni Kroos dan Faith Valverde, mantan pemain Porto itu tampil sangat cemerlang saat timnya mendominasi jalannya pertandingan sejak awal.

Pemain berusia 27 tahun ini telah menjadi salah satu pemain yang menonjol untuk Madrid musim ini dan telah membuktikan dirinya sebagai anggota yang sangat diperlukan dalam skuatZidane.