Juara Bertahan Kembali Berjaya di SMLBT 2019

Ulangan final tahun lalu terjadi di laga puncak SMLBT. Namun sang juara bertahan masih tak bisa digusur.

oleh Thomas diperbarui 01 Des 2019, 22:24 WIB
Diterbitkan 01 Des 2019, 22:24 WIB
Ilustrasi Bola Basket
Ilustrasi Bola Basket (ibnlive.in.com)

Liputan6.com, Tangerang- Turnamen bola basket antar media dan e-commerce, Sinar Mas Land Basketball Tournament (SMLBT) 2019 berakhir pada Minggu (1/12/2019). Juara bertahan Transmedia sukses mempertahankan gelar.

Tim basket Transmedia masih terlalu kuat bagi Gojek. Setelah melalui laga seru dan ketat, Transmedia mengalahkan Gojek 48-38 pada laga yang berlangsung di lapangan basket The Breeze Arena, BSD City, Minggu (1/12/2019). Tahun lalu, Transmedia juga menjadi juara setelah melawan Gojek.

"Selamat untuk Transmedia masih bisa membuktikan sebagai tim terkuat di SMLBT. Saya berharap pada tim-tim yang belum juara agar lebih mempersiapkan diri lebih maksimal agar bisa mengalahkan juara bertahan," kata Panji Himawan selaku Corporate Communications & Public Affairs Division Head Sinar Mas Land.

Panji juga menambahkan, ajang ini akan dievaluasi lagi untuk mencari hal yang baru demi peningkatan kualitas turnamen di tahun berikutnya.

Mengomentari kemenangan ini, pelatih Transmedia Ismael mengaku tim lawan bermain cukup bagus sehingga para asuhannya bermain ragu-ragu dan kurang lepas.

"Kami tertolong permainan tim lawan yang banyak error dan penampilan terbaik pemain big man kami di bawah ring. Itu pun di kuarter 3- 4. Tapi sejauh ini, inilah hasilnya," kata Ismael.

Sebagai juara SMLBT 2019, Transmedia membawa pulang hadiah Rp 15 juta sedangkan Gojek sebagai runner up meraih Rp 10 juta.

 

Ketat di Perebutan Tempat Ketiga

Ilustrasi Bola Basket
Ilustrasi Bola Basket (kentuckysportsradio.com)

Sementara itu di peringkat ketiga diraih Mahaka Grup yang nyaris menemui kekalahan sebelum menang tipis 41-40 atas tim basket NTT. Laga tersebut berlangsung seru dan saling mengejar angka di kuarter keempat.

Bahkan dalam laga yang tinggal hitungan detik menuju buzzer, kedua tim masih melancarkan serangan- serangan agresif.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya