Kekompakan dan Pantang Menyerah, Kunci Vietnam Tekuk Timnas Indonesia U-22

Pelatih Timnas Vietnam U-22, Park Hang-seo, mengaku puas timnya bisa menekuk Timnas Indonesia U-22 2-1 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12/2019).

oleh Wiwig PrayugiZulfirdaus Harahap diperbarui 02 Des 2019, 07:33 WIB
Diterbitkan 02 Des 2019, 07:33 WIB
Timnas Vietnam U-22 vs Timnas Indonesia U-22
Timnas Vietnam U-22 meraih kemenangan dramatis atad Timnas Indonesia U-22 pada laga lanjutan Grup B SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12/2019). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Manila - Pelatih Timnas Vietnam U-22, Park Hang-seo, merasa puas timnya mampu memenangi duel kontra Timnas Indonesia U-22 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12/2019).

Pada laga lanjutan Grup B SEA Games 2019, Vietnam yang sempat tertinggal pada babak pertama, meraih kemenangan dramatis dengan skor 2-1. Gol penentu kemenangan Vietnam atas Timnas Indonesia U-22 tercipta pada menit akhir.

"Hari ini kami menunjukkan semangat Vietnam. Kami tertinggal pada babak pertama dan memiliki babak peluang," kata pelatih asal Korea Selatan itu.

Vietnam yang sudah meraih kemenangan telak pada dua laga sebelumnya, tak mau melewatkan satu pun pertandingan dengan hasil nihil. Setelah tertinggal, mereka menggempur pertahanan Indonesia.

Kesabaran mereka pun membuahkan dua gol dari Nguyen Thanh Chung (63') dan Nguyen Hoang Duc (90+1').

"Kami tidak menyerah dan melakukan yang terbaik. Kami akhirnya bermain kompak dan memenangi pertandingan," katanya.

Dengan kemenangan atas Timnas Indonesia U-22, Vietnam semakin kukuh di puncak klasemen Grup B, dengan nilai sembilan.

Strategi Indonesia Tak Berhasil

Timnas Indonesia U-22 Vs Vietnam U-22
Para pemain Timnas Indonesia U-22 tampak kecewa usai dikalahkan Vietnam U-22 pada laga SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12). Indonesia kalah 1-2 dari Vietnam. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memberikan penjelasan mengenai hasil dan proses pertandingan tersebut.

"Kami memulai pertandingan dengan baik dengan game plan yang sesuai direncanakan. Adapun pada babak kedua kami sebenarnya memancing Vietnam karena mereka dalam keadaan tertinggal.

Indra sudah mengantisipasi Vietnam akan lebih menyerang pada babak kedua.

"Mereka pasti akan lebih ofensif. Kami berharap adanya serangan balik, akan tetapi selalu gagal. Beberapa kali kami sabar menunggu bola kami rebut dengan counter, akan tetapi tidak berhasil," kata Indra.

Disadur dari Bola.com (Zulfirdaus Harahap/Wiwig Prayugi, published 2/12/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya