Liputan6.com, Jakarta - Sempat ditutup sementara demi membatasi penyebaran virus Corona, sebanyak 80 mal atau pusat perbelanjaan di DKI Jakarta kembali beroperasi Senin, (15/6/2020).
Pembukaan pusat perbelanjaan ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Ketua Asosiasi Persatuan Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat mengaku pengelola mal tengah menyempurnakan peralatan touchless untuk lebih menjamin keamanan dan higienitas pengunjung yang bertandang ke mal.
Mal akan dengan tegas dan ketat memberlakukan protokol kesehatan agar pengunjung merasa nyaman serta aman.
Advertisement
Protokolnya tentu saja meliputi pemakaian masker, jarak antri 1 meter, suhu tubuh di bawah 37,5 derajat, lift maksimum 6 orang, hingga pembayaran yang diusahakan cashless.
"Semua mal dibuka. Sebagian mal memang menyempurnakan peralatan dengan touchless untuk meningkatkan terhindarnya bersentuhan dan juga agar pengunjung lebih yakin dan berani ke mall," kata Ellen saat dihubungi Liputan6.com.
Tak lupa, mal akan selalu dibersihkan dengan disinfektan setiap hari dan restoran di dalam mal kapasitasnya dibatasi hanya 50 persen.
Untuk jumlah pekerja dan jam operasional, Ellen bilang terdapat pemangkasan mengacu pada protokol kesehatan tersebut.
"Saat ini karyawan yang bisa diserap hanya sekitar 50 persen karena mal belum beroperasi penuh. Baru start dengan 50 persen. Sedangkan jam buka saat awal dari pukul 11.00 WIB (siang) sampai dengan pukul 08.00 malam. Saat normal dulu kan pukul 10.00 WIB (siang) ke 10.00 WIB (malam)," jelasnya.Â
Penutup
Disadur dari: Kanal Ekonomi Liputan6.com (Penulis: Athika Rahma, Editor: Nurmayanti, published 14/6/2020)
Advertisement