Liputan6.com, Jakarta - Formula E merilis kalender musim 2020/2021. Tidak ada nama Jakarta sebagai lokasi balapan meski ada satu lokasi yang belum diumumkan.
Jadwal ini masih bersifat sementara. Musim mendatang sekaligus menjadi kampanye pertama Formula E di bawah komando Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Persaingan dimulai pada 16 Januari di Santiago, Chile. Kompetisi berlangsung di 12 lokasi dang menghadirkan 14 putaran. Diriyah dan London menggelar balapan ganda.
Advertisement
Satu tempat kosong hadir pada putaran ke-10 pada 5 Juni. Ajang itu berlangsung setelah balapan di Korea Selatan dan sebelum Jerman.
Formula E sebelumnya merilis jadwal untuk sisa musim 2019/2020 yang tertunda pandemi virus Corona. Kompetisi baru menampilkan lima seri sebelum dihentikan.
Panitia kemudian membatalkan enam seri, termasuk balapan di Jakarta. Sebagai gantinya operator Formula E menghadirkan balapan dengan jumlah sama di Tempelhof, Jerman, Agustus mendatang.
Â
Kontrak 5 Tahun
Absennya Jakarta pada kalender sementara Formula E musim depan cukup membingungkan. Sebab, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya menyatakan ibu kota Indonesia itu mendapat kontrak balapan selama lima tahun.
"Insyaallah kita selenggarakan bukan hanya satu tahun. Kita alhamdulillah dapat kesempatan menjadi tuan rumah lima tahun berturut-turut. Dengan diselenggarakan lima tahun berturut-turut, maka investasi yang kita lakukan tidak habis percuma karena digunakan satu kali," ucap Anies, September 2019.
Advertisement
Banyak Polemik
Pelaksanaan Formula E Jakarta juga menciptakan polemik panjang. Salah satunya terkait niat menggelar balapan di Monas yang merupakan lokasi cagar budaya. Masalah ini selesai setelah Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengeluarkan surat izin penyelenggaraan.
"Informasi tentang surat Komisi Pengarah tanggal 7 Februari tersebut betul. Dalam surat tersebut pada prinsipnya Komrah menyetujui Formula E di Kawasan Taman Medan Merdeka, dengan memperhatikan dan mematuhi peraturan perundang-undangan, antara lain UU Cagar Budaya," jelas Sekretaris Kemensetneg Setya Utama, Senin, 10 Februari 2020.
Selanjutnya mengenai commitment fee. DKI Jakarta dikabarkan sudah menyetor 20 juta poundsterling (sekitar Rp 350 miliar) untuk jadi tuan rumah Formula E, Februari 2020.
Dana tersebut kemudian minta ditarik demi membantu mengatasi pandemi Covid-19.
Kalender Sementara
1. Santiago, Chile, 16 Januari 2021
2. Mexico City, Meksiko, 13 Februari 2021
3-4. Diriyah, Arab Saudi, 26-27 Februari 2021
5. Sanya, China, 13 Maret 2021
6. Roma*, Italia, 10 April 2021
7. Paris, Prancis, 24 April 2021
8. Monako*, Monako, 8 Mei 2021
9. Seoul*, Korea Selatan, 23 Mei 2021
10. TBC, TBC, 5 Juni 2021
11. Berlin, Jerman, 19 Juni 2021
12. New York, Amerika Serikat, 10 Juli 2021
13-14. London, Inggris, 24-25 Juli 2021
Â
*tergantung homologasi sirkuit
Advertisement