Deschamps: Paul Pogba Tidak Bahagia di MU

Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps mengungkapkan Paul Pogba tidak bahagia di MU, baik dengan waktu bermain, maupun posisinya.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 10 Nov 2020, 10:30 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2020, 10:30 WIB
Paul Pogba - Manchester United (MU)
Gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba terlihat lesu setelah melanggar bek Arsenal Hector Bellerin yang menghasilkan tendangan penalti pada pekan ketujuh Liga Inggris di Old Trafford. Minggu (1/11/2020). (Paul Ellis / Pool via AP )

Liputan6.com, Paris - Paul Pogba memutuskan kembali ke Manchester United (MU) pada 2016 lalu. Dia meninggalkan Turin setelah meraih sukses bersama Juventus selama empat musim.

Paul Pogba awalnya mengira bersama MU bakal memperjuangkan semua gelar. Tetapi sebaliknya, dia hanya menemukan skuat yang hanya cukup bagus untuk memenangkan trofi Liga Europa.

Pemain Timnas Prancis tersebut cuma tampil di level asilinya selama musim pertamanya bersama MU. Tetapi setelah itu, Pogba belum menemukan posisi idealnya untuk terus berkembang sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia.

Untungnya, Pogba selalu menjadikan Timnas Prancis sebagai ruang amannya untuk mengingatkan dirinya sendiri tentang betapa bagusnya dia sebagai pemain. Hal yang sulit ditemukan di MU.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Paul Pogba di Bawah Ini


Komentar Didier Deschamps

FOTO: Rashford Cetak Hattrick, MU Bungkam RB Leipzig 5-0 di Old Trafford
Pemain Manchester United Paul Pogba (kiri) berebut bola dengan pemain RB Leipzig Benjamin Henrichs pada pertandingan Grup H Liga Champions di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Rabu (28/10/2020. Manchester United menang 5-0, Marcus Rashford cetak hattrick. (AP Photo/Dave Thompson)

Menjelang jeda internasional, pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps bicara soal Paul Pogba. Juru taktik berusia 52 tahun itu mengatakan anak asuhnya tidak melalui waktu terbaik di MU.

"Paul, saya mengenalnya dengan baik dan dia mengenal grup dengan baik," kata Deschamps seperti dikutip Metro.

"Dia berada dalam situasi dengan klubnya di mana tidak bisa bahagia, baik dengan waktu bermainnya, maupun posisinya."

"Dia tidak dalam periode terbaiknya. Dia mengalami serangkaian cedera dan Covid-19 yang memukulnya cukup keras. Dia perlu menemukan ritmenya. Pertandingan yang harus dia lakukan bulan lalu bagus dan konsisten meski kekurangan kecepatan," ucap Deschamps menambahkan.

 

 


Tidak Khawatir

Timnas Prancis - Paul Pogba
Gelandang timnas Prancis Paul Pogba coba diadang pemain Jerman Joshua Kimmich dalamlaga UEFA Nations League di Munchen, Jerman, Kamis (6/9/2018). Laga ini berakhir imbang 0-0. (AP Photo / Michael Probst)

Meski demikian, Deschamps percaya Pogba masih mampu tampil dalam performa terbaiknya. "Namun, tidak bisa mengatakan bahwa dia puas dengan apa yang dia lakukan di klubnya," ujarnya.

"Bagi saya, tidak ada kekhawatiran seperti itu, tetapi saya mencoba mengelolanya juga. Ketika seorang pemain sedang dalam ketidaknyamanan di klubnya, tentunya dia senang bermain untuk timnas Prancis."

"Dia akan memberi tahu saya tentang perasaannya dan karena saya sangat mengenalnya, itu akan mengarah ke arah yang positif. Bahkan jika itu juga terserah dia untuk melakukan semua usahanya," pungkas Deschamps yang membawa Timnas Prancis juara Piala Dunia saat jadi pemain dan pelatih.


Klasemen Liga Inggris

 
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya