Liputan6.com, Jakarta Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts turut mengomentari bakal bergantinya tahun dari 2020 menjadi 2021. Dia berharap seluruh pihak tidak berlebihan dalam merayakan tahun baru nanti.
Ia mengatakan, di tengah masa pandemi Covid-19, perayaan selayaknya tetap dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan, termasuk dengan menghindari kerumunan seperti yang dikampanyekan pemerintah.
Baca Juga
"Selamat merayakan malam pergantian tahun nanti meski kita saat ini berada di tengah masa-masa tersulit bagi umat manusia. Sekarang saatnya menyambut 2021 dengan harapan baru, semangat, tenaga dan sikap positif," kata Robert seperti dikutip situs resmi Persib.
Advertisement
Sebagai pelaku sepak bola, Robert berharap kegiatan olahraga paling favorit di Indonesia ini bisa bergulir lagi.Karena itu, penting bagi semua penikmat sepakbola untuk mendukung kampanye pemerintah di dalam menekan angka kasus Covid-19.
"Kita harus yakin Covid-19 akan pergi suatu hari nanti. Saat itu terjadi, kita bisa menjalani aktivitas secara normal, merayakan lagi gol-gol dan kemenangan secara bersama-sama, juga tetap kuat saat kalah," ujar pelatih asal Belanda itu.
Â
Saksikan Video Persib di Bawah Ini:
Jaga Planet
Robert juga berharap semua pihak termasuk Persib bisa meraih sukses di 2021. Kesehatan dalam jangka panjang diharapkannya bisa terjadi untuk planet bumi
"Saya juga berharap, tahun 2021 menjadi tahun sukses bagi semua yang hidup di sepakbola, selalu sehat dan aman. Juga mari kita jaga planet ini karena ia memang layak mendapatkannya," katanya.
Â
Advertisement
Bingung
Â
Di luar itu, Persib menghadapi kendalam dalam mengumpulkan pemain yang rencananya dilakukan tanggal 4 Januari 2021. Banyak yang harus dipertimbangkan sebelum latihan berlangsung.
Ditangguhkannya Piala Dunia U-20 tahun 2021 membuat harapan liga bergulir tahun depan semakin kecil. Terlebih hingga saat ini masih belum ada kabar kepastian.
Selain itu, pemerintah Indonesia juga menutup akses masuk Indonesia bagi warga negara asing (WNA) sejak 1 hingga 14 Januari 2021. Itu membuat pemain asing Pangeran Biru tak bisa datang ke Bandung.