3 Pemain Murah yang Beri Berkah untuk Barcelona, Siapa Saja?

Liputan6.com, Barcelona- Barcelona dalam masa transisi usai ditinggalkan sang legenda Lionel Messi. Bongkar pasang tim terjadi untuk memaksimalkan kembali tim.

Kehadiran Xavi Hernandez mengubah situasi di Barcelona. Pola bermain yang tak terarah di era Ernesto Valverde, Quique Setien dan Ronald Koeman kini mulai terarah di tangan Xavi.

Begitupun dengan kebijakan transfer pemain. Presiden Barcelona, Joan Laporta realistis dengan kondisi keuangan klub.

Karena itu, Joan Laporta mencari pemain murah dan kalau bisa gratis. Hanya Ferran Torres saja yang diboyong 55 juta euro menjadi pemain termahal di era Laporta.

Dari sekian banyak pemain yang diboyong di era Joan Laporta, ada 3 pemain murah meriah yang sangat berguna buat tim. Daripada hamburkan uang hingga triliunan, investasi kepada pemain ini bakal ampuh.

Siapa saja mereka? Berikut rangkumannya dari berbagai sumber:

Pemain mungil dan lincah ini diboyong dari Las Palmas pada 2019. Tak ada yang menyangka pemain yang diboyong 5 juta euro ini bakal menjadi bintang dan pilar Barcelona.

Selepas kepergian Messi, Pedri boleh jadi harapan besar bagi Barcelona. Untuk mengikatnya, Barcelona sudah memperpanjang kontrak Pedri hingga 2026.

Klausul kontraknya fantastis yaitu 1 miliar euro, wow.

Adama Traore sebenarnya pemain jebolan La Masia. Namun dia baru mendapatkan kesempatan "pulang kampung" pada 2022.

Barcelona setuju untuk meminjamnya dari Wolves hingga akhir musim. Dia berpeluang untuk dikontrak permanen di akhir musim.

Melihat penampilannya saat ini, Traore kemungkinan permanen di Barcelona. Barcelona harus membayar 29 juta pounds untuk mempermanenkannya.

Ini memang bukan pemain pilihan Xavi Hernandez, tapi Ronald Koeman. Kehadirannya di Barcelona pada awal musim cukup mengejutkan.

Dia menjadi pertaruhan Barcelona yang butuh striker murni. Awalnya, Luuk de Jong tampil kurang meyakinkan dan sempat diisukan akan dipinjamkan lagi.

Namun striker asal Belanda ini menggila di 2022. Dia sudah mencetak 4 gol sepanjang tahun ini termasuk gol penyeimbang saat melawan Espanyol.