Liputan6.com, Jakarta Tunggal putri bulu tangkis Indonesia Bilqis Prasista sukses melenggang ke babak 16 besar turnamen Kapal Api Indonesia International Series 2022.
Kepastian ini diperoleh usai Bilqis mengalahkan kompatriot sekaligus rekan sesama pelatnas, Aisyah Sativa Fatetani, di babak 32 besar.
Berlaga di GOR Among Raga, Yogyakarta, pada Selasa (20/09/2022), Bilqis mampu menyudahi perlawanan lewat straight game. Ia menang dengan skor identik 21–15, 21–15.
Advertisement
Pebulu tangkis berusia 19 tahun memang tampil agresif dalam pertandingan tersebut. Ia banyak melancarkan serangan yang merepotkan lawan. Di sisi lain, Sativa sering melakukan unforced errors. Hal itu tak pelak memberi keuntungan tambahan bagi seterunya.
Bilqis mengaku belum puas dengan permainan hari ini. Kendati demikain, putri legenda bulu tangkis Indonesia Joko Suprianto itu mengaku sudah bisa beradaptasi dengan arah angin dan kondisi lapangan.
“Kalau dibilang puas dengan permainan hari ini, ya belum. Akan tetapi, tadi sudah lumayan enak mainnya, sudah bisa tahu arah angin dan menyesuaikan dengan kondisi lapangan,” ujar Bilqis pascalaga, seperti dilansir dari rilis resmi PBSI.
“Lawan kan teman satu pelatnas juga, jadi sudah tahu permainan masing-masing. Tadi saya main lebih sabar dan tidak banyak mati sendiri, pokoknya harus siap terus. Sementara dia hari ini banyak melakukan kesalahan sendiri,” sambungnya.
Bilqis juga mengungkap dirinya sempat tegang kala melakoni laga perdana. Walau begitu, tunggal puti yang pernah mengalahkan Akane Yamaguchi ini tetap berupaya memberikan perlawanan maksimal terhadap rekannya.
“Tegang pasti ada, soalnya kan bertemu teman sendiri. Jadi (tadi saya) coba berusaha maksimal, menjadi yang paling bagus,” pungkas Bilqis.
Tidak Mudah
Bilqis tak menampik bahwa dirinya menargetkan gelar juara di ajang Kapal Api Indonesia International Series 2022. Namun, ia menilai hal tersebut bukanlah sesuatu yang mudah untuk direalisasikan. Persaingan di tunggal putri terbilang ketat sebab pemain-pemain yang turun memiliki kekuatan merata.
“Target pastinya juara, tetapi fokus satu-satu dulu karena secara persaingan juga ketat. Tidak mudah untuk menjadi juara, semua lawan kekuatannya seimbang,” ujar Bilqis, seperti dilansir Liputan6.com dari rilis resmi PBSI.
“Saya patut mewaspadai semua lawan, tidak boleh hanya mewaspadai lawan dari rekan-rekan senegara,” sambung atlet kelahiran tahun 2003 itu.
Di laga lain, Saifi Rizka Nurhidayah juga memenangi perang saudara untuk memastikan satu tempat di babak 16 besar. Saifi menang atas Siti Sarah Azzahra lewat pertarungan rubber game 21–18, 16–21, dan 21–11.
Advertisement
Tunggal Putra
Di sektor tunggal putra, Yonathan Ramlie sukses mengawali laga dengan kemenangan. Ia berjaya atas wakil Amerika Serikat Andrew Tan dengan straight game 21–7 dan 21–9.
Ramlie memang tak menemui hambatan berarti dalam pertandingan tersebut. Walau perlu beradaptasi dengan kondisi lapangan, angin, dan shuttlecock, atlet berusia 21 tahun itu mampu segera menemukan pola permainannya di awal laga.
“Hari ini saya masih mencoba adaptasi dengan lapangan, arah angin, dan bola. Akan tetapi, puji Tuhan sudah bisa langsung in dari biasanya,” ujar Ramlie dalam rilis resmi PBSI.
Capaian tersebut mengantar Ramlie tembus ke babak 32 besar untuk bersua dengan kompatriotnya Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay. Ikhsan telah lebih dulu memastikan tempat di fase selanjutnya usai mendapat bye di putaran pertama.
Peserta Indonesia Internasional Series
Sebagai informasi, Kapal Api Indonesia International Series 2022 dijadwalkan bergulir mulai 22–25 September di Yogyakarta. Terdapat total 11 negara yang berpartisipasi dalam kejuaraan tersebut.
Mereka adalah Indonesia selaku tuan rumah, Australia, Austria, Estonia, Iran, Jepang, Malaysia, Thailand, Singapura, China Taipei, dan Amerika Serikat.
“Peserta Kapal Api Indonesia International Series 2022 berasal dari 11 negara yang hadir, yaitu tuan rumah Indonesia, Australia, Austria, Estonia, Iran, Jepang, Malaysia, Thailand, Singapura, Chinese Taipei, dan Amerika Serikat. Totalnya mencapai 214 atlet,” ujar Ketua Panitia Pelaksana Armand Darmadji.
Advertisement