Hasil PLN Mobile Proliga 2023: LavAni Sapu Bersih Final Four di Gresik

Jakarta LavAni Allo Bank menyapu bersih bersih dua laga seri pertama final four PLN Mobile Proliga 2023 di Gresik. LavAni mengalahkan Surabaya BIN Samator dan Jakarta Bhayangkara Presisi.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 27 Feb 2023, 07:33 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2023, 07:33 WIB
Leandro Martins Da Silva - Jakarta LavAni Allo Bank - PLN Mobile Proliga 2023 - Final Four
Leandro Martins Da Silva dari Jakarta LavAni Allo Bank meluapkan emosinya dalam pertandingan final four PLN Mobile Proliga 2023 melawan Jakarta Bhayangkara Presisi di GOR Tridharma Gresik, Minggu (26/2) malam WIB. (foto: Proliga)

Liputan6.com, Gresik - Jakarta LavAni Allo Bank menyapu bersih dua laga seri pertama final four PLN Mobile Proliga 2023. Ini setelah Dio Zulfikri cs mengalahkan Jakarta Bhayangkara Presisi lewat pertarungan ketat dengan skor 3-2 (18-25, 28-26, 16-25, 25-17, 15-13) di GOR Tridharma Gresik, Minggu (26/2) malam WIB.

Sebelumnya, juara bertahan Proliga ini menundukkan Surabaya BIN Samator, Jumat (24/2) lalu. Kub milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu menang dengan skor telak 3-0.

Dengan dua kemenangan ini, Lavani membuka jalang untuk lolos ke partai puncak grand final Proliga 2023 yang akan berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta, 19 Maret 2023.

Sementara bagi Jakarta Bhayangkara Presisi, ini adalah kekalahan kedua pada final four Proliga 2023. Hasil tersebut membuat langkah Nizar Zulfikar dan kolega semakin berat karena harus memenangkan empat laga sisa di Semarang dan Solo untuk lolos ke grand final.

"Tentu kemenangan ini menjadi modal berharga bagi kami untuk menuju grand final. Tetapi, tetap ada evaluasi dan pembenahan sebelum ke Semarang,” kata asisten pelatih Jakarta LavAni Allo Bank Samsul Jais seusai pertandingan.

Mantan pebola voli timnas tersebut menyebut tim pelatih akan memberikan waktu istirahat kepada para pemain. Ini untuk memulihkan kondisi fisik agar saat seri kedua final four Proliga 2023 di Semarang bisa lebih bugar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perlu dibenahi

M. Malizi - Jakarta LavAni Allo Bank - PLN Mobile Proliga 2023 - Final Four
Middle blocker Jakarta LavAni Allo Bank M. Malizi melancarkan spike dalam pertandingan final four PLN Mobile Proliga 2023 melawan Jakarta Bhayangkara Presisi di GOR Tridharma Gresik, Minggu (26/2) malam WIB. (foto: Proliga)

Melawan Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta LavAni Allo Bank kembali memainkan Jorge Garcia yang sebelumnya absen karena flu berat. Namun, mereka harus tertinggal lebih dulu setelah kalah pada set pertama.

Set kedua berlangsung ketat hingga terjadi deuce. LavAni mampu memanfaatkan momentum kesalahan Bhayangkara Presisi untuk menyamakan skor 1-1. Tetapi, permainan LavAni pada set ketiga kembali menurun dan banyak melakukan kesalahan.

Juara bertahan kemudian bisa bangkit pada set keempat dan berlanjut hingga set kelima. Bahkan, klub milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini memimpin jauh 8-4, kemudian 11-6.

Bhayangkara Presisi sempat mengejar hingga menipiskan ketinggalan 12-13. Namun, LavAni meredam servis lawan dan smes keras Fahri Septian dan Jorge Garcia menyudahi perlawanan Nizar Zulfikar dan kawan-kawan.

Meskipun menang, saya pribadi belum terlalu puas dengan permainan tim karena memang masih ada yang perlu dibenahi," kata outside hitter LavAni Fahri Septian.

 


Kurang maksimal

Garrett Thomas Muagututia - Jakarta Bhayangkara Presisi - PLN Mobile Proliga 2023 - Final Four
Spike Garrett Thomas Muagututia dari Jakarta Bhayangkara Presisi coba diblok pemain Jakarta LavAni Allo Bank dalam pertandingan final four PLN Mobile Proliga 2023 di di GOR Tridharma Gresik, Minggu (26/2) malam WIB. (foto: Proliga)

Asisten pelatih Jakarta Bhayangkara Presisi Muhammad Nurcahyo mengatakan permainan timnya hari ini kurang maksimal. Selain itu, juga terlalu banyak melakukan kesalahan yang menguntungkan lawan.

"Kami banyak melakukan kesalahan pada receive dan blok juga mudah ditembus lawan," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya