Mencari Penerus Jeka Saragih di Panggung UFC, Mark Fiore Cerita Kelemahan Atlet MMA Indonesia yang Perlu Dibenahi

Sebanyak 9 pertarung Indonesia yang mengikuti MMA Fight Academy ingin mengikuti jejak Jeka Saragih ke panggung UFC.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 20 Apr 2023, 14:46 WIB
Diterbitkan 14 Apr 2023, 17:30 WIB
Marc Fiore tengah memimpin latihan MMA Fight Academy
Marc Fiore tengah memimpin latihan MMA Fight Academy di San Diego, Amerika Serikat, Jumat (14/4/2023). (Marco Tampubolon/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Marc Fiore, punya andil besar bagi keberhasilan Jeka Saragih melaju ke arena UFC. Kini pelatih MMA asal Amerika Serikat tersebut tengah mengasah kemampuan 9 petarung asal Indonesia agar mampu mengikuti jejak pria asal Simalungun tersebut.

Bersama Jake Buracker, Fiore yang merupakan mantan pelatih gulat kembali dipercaya menangani penghuni MMA Fighting Academy yang digarap oleh Cage Warriors bersama Mola. Akademi ini diikuti oleh 24 nama yang dijaring lewat audisi seasson pertama yang berjalan ketat di Bali (Indonesia) dan London (Inggris).

Tiga nama sudah pulang lebih dulu. Seluruhnya dari Indonesia. Sukma Prawira, Reynldo Kasibulan, dan Rendy Anjarkusuma angkat koper usai mengalami cedera.

Liputan6.com bersama dua jurnalis lain dari Indonesia mendapat kesempatan untuk melihat langsung program tersebut. Saat ini, seluruh petarung Indonesia yang berada di MMA Fight Academy tengah mempersiapkan diri menghadapi pertandingan.

Lima atlet berlaga di Road to UFC yang telah mengantar Jeka menjadi atlet UFC. Sementara empat lainnya tampil di laga Cage Warriors di Italia dan Amerika Serikat.

 

Keberhasilan Jeka Saragih ke UFC Jadi Lompatan Besar

Suasana latihan di MMA Fight Academy
Suasana latihan MMA Fight Academy di San Diego, Amerika Serikat, Jumat (14/4/2023). (Marco Tampubolon/Liputan6.com)

Dalam perbincangan dengan para jurnalis, Fiore menyampaikan bahwa keberhasilan Jeka ke UFC menjadi lompatan besar bagi dunia MMA di Indonesia. Maklum, Jeka merupakan pertarung Indonesia pertama yang mendapat kontrak dari lembaga milik Dana White tersebut. Fiore berharap, atlet-atlet Indonesia bisa mengikuti jejaknya.

”Orang mungkin hanya melihat Jeka bekerja keras pada tiga pertarungan terakhir (Road to UFC). Tapi sebenarnya dia sudah bertarung sejak hari pertama (di MMA). Dia sudah menjalani disiplin seperti ini hampir sepanjang hidupnya,” ujar Fiore usai jumpa pers MMA Fight Academy di L’Auberge, San Diego, Jumat (14/4/2023).

 “Jadi, ya mereka (anggota akademi MMA) membutuhkannya. Jeka adalah role model mereka. Apapun yang saya perintahkan kepada Jeka selalu dijalankan. Kalau saya suruh dia menabrak tembok, dia pasti akan melakukannya. Jadi ya, ada banyak hal yang bisa mereka tatap ke atas dan ke depan gara-gara Jeka,” beber Fiore.

 

Lalu bagaimana perkembangan para petarung Indonesia yang di MMA Fight Academy?

Menurut Fiore, peningkatan yang dialami para petarung Indonesia sangat pesat. Dari latihan yang mereka jalani setiap hari mereka belajar kalau level tidak berenti. Intensitas juga demikian. Mereka belajar bahwa belajar dari Yotube saja tidak cukup. Kini mereka sudah sadar akan proses untuk menjadi atlet MMA profesional.

Fiore menambahkan, saat pertama kali tiba di akademi, para petarung Indonesia tidak berbeda dengan atlet MMA pada umumnya. Mereka lemah di ground game.

“Tidak hanya Indonesia, tapi Asia pada umumnya. Mereka lembah di wrestling dan grapling. Dan seperti saya katakan, kami juga bekerja membuat mereka lebih profesional sebagai atlet MMA. Menaruh kekuatan mereka untuk menutupi kelemahannya. Dan kami juga bekerja berdasarkan kelemahan mereka,” beber Fiore.

Hal senada juga disampaikan Buracker. Dia juga menyoroti kemampuan awal para pemain Indonesia dalam bermain lantai yang sangat mendasar. “Mereka datang dengan kemampuan dasar grapling mendasar dengan level berbeda. Tapi di mana kami saat ini? kami berada di posisi yang jauh lebih baik,” kata Buracker.

“Mereka mengalami kemajuan pesat sehingga saya dan coach Mark, maupun Graham Boyln sangat senang melihat progres yang ada. Kami sangat antusas mereka arah perjalan mereka saat ini,” beber Buracker menambahkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya